BMKG Ungkap Penyebab Cuaca di Bandung Terasa Lebih Panas Menyengat di Siang Tapi Potensi Hujan di Sore

- 26 April 2023, 09:55 WIB
Ilustrasi cuaca
Ilustrasi cuaca /PRFM

Maka dari itu, saat pagi hari suhu udara terasa lebih hangat. Lalu di siang hari suhu panas terik maksimum. Namun, pada sore intensitas curah hujan masih ada.

Baca Juga: KAI Buka Penjualan Tiket Tarif Rendah untuk Kereta Api Arus Balik Lebaran 2023

"Prediksinya, awal Mei kita sudah masuk musim kemarau. Untuk tahun ini, prediksinya kemarau normal, berbeda dengan tahun lalu hampir tidak ada kemarau ya atau istilahnya kemarau basah," ungkapnya.

Ia menambahkan, pada April II 2023 – Mei I 2023 umumnya diprediksi curah hujan berada di kriteria rendah hingga menengah (20 – 150 mm/dasarian).

Oleh karenanya, menurut Yuni, masyarakat tidak perlu panik mengenai isu gelombang panas yang saat ini tengah melanda sejumlah kawasan Asia.

Baca Juga: Ternyata Begini Kronologis Oknum TNI AU Tendang Motor Ibu-Anak di Bekasi

Ia pun mengimbau agar masyarakat menggunakan tabir surya terutama saat berkegiatan di luar ruangan untuk mengurangi paparan langsung sinar matahari.

"Pakai payung atau pakai topi. Kemudian, terutama bagi pengguna roda dua, bisa pakai pakaian yang lebih menutup untuk melindungi kulit. Jika dirasa panas sangat menyengat, harap menepi untuk berteduh dulu," imbaunya.

Ia juga menuturkan, tinggi rendahnya indeks UV tidak memberikan pengaruh langsung pada kondisi suhu udara di suatu wilayah.

"Untuk indikator UV, kami belum menerima hasil laporannya karena BMKG tidak memantau lebih jauh mengenai UV. Kami lebih memantau mengenai suhu udara," akunya.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah