Polda Jabar Beberkan Cerita Insiden Wanita di Bandung yang Disebut-sebut Dianiaya Polisi

- 9 Maret 2023, 08:10 WIB
Ilustrasi kasus Synthia Harnum Mahesa yang disebut-sebut dianiaya mantan pacarnya anggota Polisi Briptu Muhammad Faisal hingga bermuluran darah di sebuah hotel di Kota Bandung, 5 Maret 2023
Ilustrasi kasus Synthia Harnum Mahesa yang disebut-sebut dianiaya mantan pacarnya anggota Polisi Briptu Muhammad Faisal hingga bermuluran darah di sebuah hotel di Kota Bandung, 5 Maret 2023 /Pikiran Rakyat/Hafizha Azka

PRFMNEWS - Kepolisian Daerah Jawa Barat (Polda Jabar) membeberkan cerita lengkap insiden seorang wanita di Kota Bandung yang disebut-sebut dianiaya oleh mantan pacarnya yang berprofesi sebagai Polisi.

 

Insiden seorang wanita masuk rumah sakit di Kota Bandung dengan kondisi bermuluran darah pada Minggu, 5 Maret 2023 itu akhirnya terkuak.

Peristiwa ini melibatkan dua orang, yakni Synthia Harnum Mahesa serta Briptu Muhammad Faisal yang merupakan Anggota Sat Resnarkoba Polres Sukabumi Kota.

Baca Juga: Reaksi Susi Pudjiastuti soal Mang Uprit Marah Karena Bunga Edelweiss Rawa di Ranca Upas Dilindas Motor Trail

Berikut cerita selengkapnya berdasarkan hasil pemeriksaan Paminal Bid Propam Polda Jabar.

Pada Minggu 5 Maret 2023 sekira pukul 01.00 WIB Briptu Muhammad Faisal masuk ke kafe Waiting Room di Jalan Gudang Selatan, Kota Bandung untuk menikmati hiburan live musik dengan meminum-minuman beralkohol.

Saat itu Faisal dihubungi oleh Synthia Harnum Mahesa melalui chat WhatsApp. Melalui chat WA tersebut, Synthia mengatakan akan datang menemui Faisal di Waiting Room.

Sekira pukul 03.00 WIB, Synthia tiba di kafe Waiting Room kemudian bergabung dengan Faisal menikmati hiburan live musik.

Baca Juga: Dukung Pembangunan Flyover Nurtanio, Pemkot Bandung Hibahkan Lahan Seluas 1.500 Meter

Synthia dan Faisal kemudian pergi ke salah satu Hotel di Jalan Setiabudi, Kota Bandung.

Synthia dan Faisal tiba di hotel sekira pukul 03.30 WIB. Mereka berdua kemudian tertidur di hotel tersebut.

Sekira pukul 12.00 WIB ada panggilan masuk ke HP milik Faisal. Seorang wanita menelpon Faisal dan membuat Synthia cemburu.

Terjadi cekcok antara Faisal dan Synthia lantaran telpon dari wanita yang ternyata sama-sama dikenal oleh keduanya.

Baca Juga: Rafael Alun Trisambodo Dipecat dari ASN Kemenkeu

Gara-gara cemburu, Synthia kemudian menyatakan ingin bunuh diri. Sekira pukul 12.15 WIB, Synthia mengambil gelas dan memukulkan ke tubuhnya sendiri yang mengakibatkan jari tangan sebelah kanan mengalami luka robek karena pecahan gelas.

Synthia lalu masuk ke kamar mandi dan menghubungi temannya. Kepada temannya melalui video call, Synthia menunjukan kondisi dirinya yang berlumuran darah.

Synthia juga sempat membuat beberapa foto dan video yang menunjukan dirinya sedang bermuluran darah

Baca Juga: Soleh Solihun Ungkap Dugaan Pungutan SMA Negeri di Bandung

Mengetahui hal tersebut, Faisal meminta Synthia untuk menghapus semua foto dan video yang menampilkan Synthia bermuluran darah.

Berdasarkan hasil pemeriksaan Paminal Bid Propam Polda Jabar, Briptu Muhammad Faisal berada di Kota Bandung bukan dalam rangka kedinasan.

Briptu Muhammad Faisal mengaku ingin menyaksikan konser musik Dewa 19 di Stadion Siliwangi Kota Bandung pada Minggu, 5 Maret 2023.

Dengan begitu, Paminal Bid Propam Polda Jabar menyatakan Briptu Muhammad Faisal berada di Kota Bandung tanpa seijin dan sepengetahun pimpinan di Sat Resnarkoba Polres Sukabumi Kota.

Baca Juga: Penjelasan Disdik Jabar Tentang Permintaan Sumbangan dari Sekolah yang Dipertanyakan Soleh Solihun

Pada Minggu, 5 Maret 2023 sekira pukul 18.49 WIB, Synthia Harnum Mahesa datang ke Piket Siaga Paminal Bid Propam Polda Jabar dengan didampingi kerabatnya untuk melaporkan anggota Sat Resnarkoba Polres Sukabumi Kota Briptu Muhammad Faisal.

Synthia Harnum Mahesa ketika itu belum bisa dimintai keterangan karena kondisinya masih lemah (sakit).***

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: Polda Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah