Network
PRFMNEWS – Sekelompok pengunjung camping ground di Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung membagikan cerita mereka yang terganggu akibat lokasi kemah dilewati para peserta event motor trail.
Seperti diketahui, event motor trail di Ranca Upas Bandung ini berujung ricuh karena peserta kesal lantaran panitia tidak stand by dan mengarahkan terkait jalur yang harus dilintasi.
Adapun cerita pengunjung yang tengah kemping di kawasan Ranca Upas Bandung terganggu karena area tenda yang mereka dirikan dilewati para peserta event motor trail diunggah oleh akun TikTok @/peek_a_boo22, Senin 6 Maret 2023.
Baca Juga: Apa Itu Bunga Rawa Edelweiss? Lahannya Rusak Akibat Event Trail di Ranca Upas
Dalam videonya, pemilik akun yang juga salah satu pengunjung camping ground Ranca Upas, Ciwidey ini tampak sedang menikmati kebersamaan berkemah dengan duduk di depan tenda bareng teman-temannya.
Tiba-tiba serombongan peserta event motor trail melintasi area dekat tenda mereka. Beberapa di antara peserta tampak kesulitan memacu motor trail mereka di jalan berlumpur.
Awalnya pengunjung ini mengaku tidak terganggu dan justru memanfaatkan momen para peserta event motor trail itu sebagai tontonan sambil menikmati camilan di depan tenda.
Baca Juga: Mang Uprit Beri Penjelasan Mengenai Edelweiss Rawa yang Rusak Karena Motor Trail di Ranca Upas
Namun semakin lama, jumlah peserta event motor trail yang melintasi area tenda mereka terus bertambah. Merasa tak nyaman, mereka pun memutuskan mencari lokasi baru.
“Lama kelamaan makin banyak dan tanahnya loncat-loncat ke tenda. Yaudah kita pindah tenda aja,” ujar pemilik akun dalam videonya.
Ternyata saat mereka mencoba mencari titik baru untuk mendirikan tenda, ditemukan banyak lapak kemping di kawasan tersebut yang rusak karena sebelumnya juga dilewati motor trail.
Baca Juga: Ini 3 Kekecewaan Utama Peserta Event Motor Trail Ranca Upas Bandung, Berujung Bakar Motor Doorprize
“Ternyata banyak lapak camp yang rusak karena motor trail,” bebernya.
Hingga akhirnya mereka menemukan lapak kemping baru yang relatif nyaman dan memutuskan kembali mendirikan tenda di titik itu.
Usai tenda berdiri, masih ada peserta event motor trail yang melintas dan mereka memutuskan untuk kembali menonton dari lokasi tenda yang baru dengan jarak agak jauh dari lintasan motor.
Baca Juga: Dadang Supriatna Sebut Penyelenggara Trail Adventure di Ranca Upas Catut Logo Pemkab Tanpa Izin
Mereka menilai lintasan peserta event motor trail yang berlangsung pada Minggu, 5 Maret 2023 itu seperti tidak terarah bahkan sampai memasuki kawasan camping ground.
“Kayanyaa gada panitia dehh, banyak motor nyungseb karena trek nya ngaco jugaa gada yang bantuin,” tulis pemilik akun dalam keterangan video.***
