PRFMNEWS – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung berencana membangun empat kolam retensi untuk mengatasi masalah banjir di empat titik lokasi di Kota Bandung.
Rencana pembangunan empat kolam retensi untuk mencegah permasalahan banjir yang kerap terjadi di 4 titik diungkap Kepala DSDABM Kota Bandung Didi Ruswandi.
Didi Ruswandi menyebut pembangunan empat kolam retensi ini menjadi rencana yang relatif besar akan dilakukan Pemkot Bandung pada tahun 2023.
Baca Juga: Kota Bandung Punya Ruang Publik Baru Sekaligus Berfungsi Sebagai Solusi Banjir Gedebage
Didi menguraikan lokasi pertama yang akan dibangun kolam retensi pada 2023 yakni di Kompleks Margahayu Raya.
Sedangkan tiga kolam retensi lainnya, lanjut Didi, rencananya akan dibangun di kawasan Pasar Leuwipanjang, Pasirkoja, dan Rancabolang.
“Pertama, pembangunan kolam retensi di Kompleks Margahayu Raya. Sedangkan tiga lainnya yaitu di Pasar Leuwipanjang, Pasirkoja, dan Rancabolang,” bebernya, 25 Januari 2023.
Berbagai Upaya Penanganan Banjir di Kota Bandung
Untuk diketahui, beragam upaya telah dilakukan Pemkot Bandung untuk mengatasi masalah banjir di sejumlah titik.
Upaya tersebut antara lain dengan membangun 9 kolam retensi baru, 22 sumur resapan dalam, 647 sumur resapan dangkal, dan 3.706 drum pori.
Selain itu, Pemkot Bandung juga rutin mengeruk saluran air, serta menghadirkan rumah pompa air yang siap siaga saat banjir.
Baca Juga: Usai Diresmikan Jokowi, Pemkot Bandung akan Terapkan Rekayasa Lalin di 2 Kaki Simpang Flyover Kopo
Adapun terbaru, Pemkot Bandung telah meresmikan Rumah Pompa Cironggeng di Jalan Cingised, Kelurahan Cisaranten Endah, Kecamatan Arcamanik pada Rabu 15 Februari 2023.***