HUT ke-210 Kota Bandung, Grab Ajak UMKM Lokal Berdigitalisasi Lewat Program Spesial 'BRAGA'

30 September 2020, 16:46 WIB
Webinar 'Bandung Raoseun Ala Grab' atau BRAGA. /Grab Indonesia.

PRFMNEWS - Dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-210 Kota Bandung, Grab, aplikasi serba bisa terkemuka di Asia Tenggara hadir dengan Program 'Bandung Raoseun Ala Grab' atau BRAGA.

Dalam program ini, Grab menyelenggarakan online bazaar GrabExpress dengan memberikan ruang kepada 300 social sellers untuk lebih dekat dengan para pembelinya.

Grab juga bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bandung untuk mendukung Pasar Kreatif Bandung yang akan diselenggarakan di 9 mal terkemuka di Kota Bandung.

Baca Juga: Ridwan Kamil Perpanjang PSBB Proporsional Bodebek Hingga 27 Oktober 2020

Selain itu, Grab dan Dekranasda Kota Bandung menyelenggarakan pelatihan virtual bagi pelaku UKM binaan Dekranasda Kota Bandung untuk bergabung di GrabMart dan GrabFood, serta pelatihan untuk istri mitra pengemudi Grab Bandung agar bisa berkembang melalui teknologi dan tetap bisa menjalankan usaha di tengah pandemi.

Richard Aditya, Head of West Indonesia, Grab Indonesia, menjelaskan bahwa penyelenggaraan Program Spesial BRAGA ini menjadi aktivitas yang tepat untuk merayakan hari jadi Kota Bandung sambil mendorong perekonomian lokal.

“Sebagai penyumbang besar perekonomian negara, UMKM ini memang perlu diberikan dukungan dan kesempatan supaya mereka bisa semakin dekat dengan para pembelinya agar bisa meningkatkan penjualan. Pelatihan tentang digitalisasi juga sangat diperlukan oleh para pelaku usaha agar mendapatkan pengetahuan tentang cara menjalankan bisnisnya melalui teknologi," paparnya.

Baca Juga: Billie Eilish Rilis Film Dokumenternya Berjudul ‘The World’s A Little Blurry’ Awal Tahun Depan

"Hal ini sejalan dengan misi GrabForGood untuk memastikan setiap orang bisa menikmati manfaat dari ekonomi digital dan tentu saja sangat dibutuhkan di era modern, terlebih saat masa pandemi yang memaksa masyarakat mengubah kebiasaan mereka dalam memenuhi kebutuhannya. Saya mengucapkan terima kasih bagi Pemerintah Kota Bandung serta Dekranasda Kota Bandung atas kepercayaannya dan mari kita bersama mendukung UMKM Kota Bandung untuk lebih maju, supaya ketahanan ekonomi dapat terjaga,” imbuh Richard.

Ketua Dekranasda Kota Bandung, Siti Muntamah, mengapresiasi Grab yang telah menyelenggarakan program BRAGA untuk merayakan hari jadi Kota Bandung ke-210.

“Kami mengapresiasi dukungan konsisten dan menyeluruh yang diberikan Grab bagi Kota Bandung. Kami percaya dengan adanya rangkaian kegiatan seperti online bazaar dan Pasar Kreatif Bandung dapat memberikan ruang bagi UKM untuk memasarkan produknya. Selain itu, bersama Grab kami juga mengajak UKM untuk mulai memanfaatkan teknologi dan bergabung dalam platform digital seperti layanan GrabMart dan GrabFood agar lebih mudah dalam mengembangkan usahanya," jelasnya.

Baca Juga: Kecewa Liga Ditunda Kembali, Gede Widiade: Seharusnya PSSI Sudah Bisa Prediksi dari Awal

Kami juga berterima kasih atas kerja sama dalam memberikan pelatihan secara virtual untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing para istri mitra Grab serta memberikan pendapatan tambahan dengan menjadi reseller atau dropshipper produk-produk hasil kerajinan UKM binaan Dekranasda Kota Bandung,” kata Siti.

Adapun 5 Rangkaian Program Bandung Raoseun Ala Grab (BRAGA) yakni:

#1) Bandung Raoseun Belanja

● Menyelenggarakan online bazaar GrabExpress dengan tema “Bandung Great Sale Ala Grab”. Memberikan ruang kepada lebih dari 300 social sellers asal Bandung, serta meningkatkan pendapatan mitra pengemudi melalui jasa pengantaran layanan GrabExpress.

● Mendukung program pemerintah daerah: Dekranasda dan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung menyelenggarakan Pasar Kreatif Bandung 2020 di sembilan mal besar di Bandung mulai 4 September - 25 Oktober 2020

● Bekerja sama dengan pemerintah daerah: bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat menghadirkan Program Gelar Pangan Murah dengan GrabExpress untuk menjaga kestabilan harga bahan pangan di pasaran. Program ini akan berjalan pada September - Desember 2020.

#2) Bandung Raoseun di Lidah

● Layanan GrabFood dan GrabMart: Grab mengajak masyarakat Bandung untuk mencicipi beragam menu masakan dari mitra merchant terbaik di Bandung yang terdapat di dalam aplikasi Grab.

Baca Juga: Update 30 September 2020, Positif Corona di Indonesia Bertambah 4.284 Kasus

#3) Bandung Raoseun di Jalan

● Menghadirkan layanan GrabProtect: armada khusus pertama di Indonesia yang memberikan perlindungan tambahan bagi mitra pengemudi dan pelanggan berupa partisi dari plastik tebal untuk keamanan perjalanan dalam armada GrabCar dan GrabBike. Untuk menjalankan protokol kesehatan, mitra pengemudi Grab diberikan masker dan hand sanitizer selama menjalankan tugasnya. Selain itu, Grab juga akan mengecek suhu mitra pengemudi sekaligus menyemprot cairan disinfektan pada kendaraan yang digunakan oleh para mitra.

#4) Bandung Raoseun di Hati

● Sepanjang September 2020, Grab mengajak masyarakat untuk membuat kisah unik dan paling tak terlupakan tentang Kota Bandung. Aktivitas ini juga mengajak para wisatawan untuk mengunjungi tempat-tempat bersejarah dan museum yang ada di Kota Bandung.

#5) Bandung Raoseun buat Usaha

● Digitalisasi UMKM: Grab bekerja sama dengan Pemerintah Daerah melalui Dekranasda Kota Bandung guna meningkatkan kapasitas dan daya saing istri mitra Grab dan UKM binaan Dekranasda Kota Bandung. Akan dilakukan pendataan dan pemilihan pengrajin dari para Istri Mitra Grab yang menjadi mitra pengrajin serta UKM binaan Dekranasda Kota Bandung. Para pelaku usaha terpilih juga akan diberikan pelatihan bisnis pemasaran, kurasi produk, serta dibantu pemasaran produk-produknya dalam ekosistem digital yang dimiliki oleh Grab.
● Pelatihan Virtual untuk UMKM: Grab dan Dekranasda Kota Bandung menyelenggarakan webinar pada 25 September 2020, pukul 14.00 - 17.00 WIB dengan menghadirkan para pembicara andal di bidangnya, seperti Hj. Siti Muntamah, S.AP (Ketua Dekranasda Kota Bandung), Adhitya Citra (Pemilik Usaha Ayam Geprek GG), Dr. Dina Dellyana (Direktur Inkubator Bisnis SBM ITB/LPIK), dan Inteun Wulansari (Pemilik Usaha Proudly Shoes).

Baca Juga: Mahfud MD Sebut Pemerintah Tak Larang Pemutaran Film G30S PKI

Webinar juga dibuka oleh Richard Aditya, Head of West Indonesia, Grab Indonesia dan ditutup oleh Wali Kota Bandung Oded M. Danial. Webinar ini menyasar dua kalangan sebagai berikut:

○ Pelaku UMKM di Bandung yang masih menjalankan bisnisnya secara konvensional agar mempercepat proses digitalisasi. Mereka juga akan diberikan informasi mengenai langkah-langkah untuk bergabung menjadi mitra merchant dalam ekosistem Grab.
○ Istri dari mitra pengemudi Grab untuk membuka peluang mereka menjadi reseller atau dropshipper dari produk-produk dari UMKM hasil binaan Dekranasda Kota Bandung.

Seluruh rangkaian kegiatan yang dihadirkan dalam program BRAGA merupakan bagian dari semangat #TerusUsaha yang didedikasikan untuk mendigitalisasi UMKM, sekaligus mendukung program #BanggaBuatanIndonesia milik pemerintah.

Baca Juga: Wow! Ajudan Pribadi Jadi Bos Klub Futsal, Ini Alasannya

Hasil riset terbaru yang dikeluarkan oleh Center for Strategic and International Studies (CSIS) dan Tenggara membuktikan bahwa digitalisasi Grab telah membantu meningkatkan pendapatan mitra UMKM Grab Bandung hingga 138%, meningkatkan kualitas hidup hingga 11% dan juga meningkatkan inklusi keuangan mereka.

“Grab akan selalu berinovasi memberikan layanan terbaik bagi para mitra, konsumen, dan pelaku UMKM dalam memanfaatkan teknologi untuk kebaikan. Kami berharap, semoga dengan adanya Program BRAGA ini serta dukungan yang diberikan melalui Pasar Kreatif Bandung 2020 dapat memberikan dampak bagi perekonomian Kota Bandung. Selamat hari jadi ke-210 untuk Kota Bandung, semoga semakin jaya, makmur, serta masyarakatnya semakin sejahtera,” tutup Richard.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler