Teras Cihampelas II Mangkrak, Pandemi Covid-19 Jadi Kambing Hitam

22 September 2020, 16:44 WIB
Pemerintah Kota Bandung, Jawa Barat, menunda pembangunan tahap dua Skywalk Cihampelas karena anggaran yang digunakan direalokasikan untuk penanganan COVID-19. /Pikiran-rakyat.com/Armin Abdul Jabbar

PRFMNEWS - Sejumlah proyek pembangunan infrastruktur yang mangkrak, menjadi hadiah istimewa di usia Kota Bandung yang ke-210.

Pandemi virus corona (Covid-19) menjadi kambing hitam terhambatnya penyelesaian belasan megaproyek infrastruktur yang di gagas Pemerintah Kota Bandung. Satu diantaranya, proyek pembangunan Teras Cihampelas (Skywalk) tahap II yang menelan biaya puluhan miliar.

Audit konstruksi yang di wacanakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung sejak sebelum pandemi Covid-19, hingga kini tak kunjung terealisasi.

Baca Juga: Ikut Penanganan Pandemi Covid-19, Jabar Quick Response Sebut Fokus Tangani Aduan Bansos

Wali Kota Bandung Oded M. Danial berkilah, audit belum dilakukan karena pandemi covid-19. Setelah audit, pembangunan tersebut akan dilanjutkan kembali hingga selesai.

 

"Skywalk yang mangkrak lama dibutuhkan audit kontruksi. Ke depan insyallah itu menjadi program Kota Bandung kita akan lanjutkan," ujar Wali Kota Bandung, Oded M. Danial kepada wartawan di Balai Kota Bandung, Selasa 22 September 2020.

Menurut Oded, pihaknya pada tahun 2020 ini sudah mengalokasikan anggaran pembangunan Teras Cihampelas tahap II. Namun, reposisi anggaran akibat Covid-19, membuat rencana itu kembali mangkrak.

Wali Kota Bandung, Oded M. Danial dan Wakil Wali Kota Bandung saat berbincang dengan awak media di Balai Kota Bandung, Selasa 22 September 2020. TOMMY RIYADI/PRFMNEWS.

Orang nomor satu di Pemkot Bandung ini pun tidak menepis fakta, sejumlah proyek pembangunan strategis pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tertunda akibat pandemi covid-19. Proyek pembangunan Fly Over untuk mengatasi persoalan kemacetan pun terkena imbasnya.

"Insyallah akan mengupayakan (mengatasi kemacetan), salah satunya membangun flyover sebanyak mungkin mengurai kemacetan. Kemacetan terjadi karena terlalu banyak lampu merah, kalau dibikin flyover akan membuat kemacetan terurai," katanya.

Baca Juga: Sri Mulyani Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi Minus 1,7 Persen, Indonesia Dekat dengan Jurang Resesi

Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan pembangunan Skywalk tahap dua akan dilanjutkan. Namun, terlebih dahulu akan dilakukan audit kontruksi karena pekerjaan pembangunan yang sudah berlangsung lama.

Menurutnya, jika tingkat keamanan pada audit kontruksi bagus maka pembangunan dilanjutkan. Ia menambahkan, pihaknya pun mendorong agar kemacetan di Bandung dapat terurai dengan sistem transportasi umum.

Yana menambahkan, program strategis Pemkot Bandung yaitu menuntaskan permasalahan kemacetan, banjir dan sampah. Menurutnya, meski keterbatasan APBD namun dapat terselesaikan karena kolaborasi dengan masyarakat.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler