Yana Mulyana Terima Suap dalam Kasus Korupsi Program Layanan Digital Bandung Smart City

16 April 2023, 02:07 WIB
Wali Kota Bandung, Yana Mulyana terima suap dalam kasus korupsi program Bandung Smart City /Diskominfo Kota Bandung

PRFMNEWS - Wali Kota Bandung Yana Mulyana ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana korupsi proyek pengadaan CCTV dan Internet Service Provider (ISP).

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan, Yana Mulyana terlibat dalam kasus korupsi proyek pengadaan CCTV dan ISP dalam program layanan digital Bandung Smart City yang diselenggarakan Pemerintah Kota Bandung.

Lebih lanjut Ghufron menyatakan, Yana Mulyana terbukti menerima suap dari proyek pengadaan CCTV dan ISP Pemkot Bandung tahun anggaran 2022-2023.

Baca Juga: Cerita Awal Mula KPK Endus Korupsi Proyek Pemkot Bandung yang Melibatkan Yana Mulyana

Baca Juga: KPK Tetapkan 6 Tersangka Kasus Korupsi Pengadaan CCTV dan ISP Kota Bandung, Termasuk Yana Mulyana

"Kasus ini merupakan kasus korupsi berupa pemberian dan peneimaan suap oleh penyelenggara negara (pemerintah daerah)," ujarnya di Gedung KPK pada dini hari Minggu, 16 April 2023.

Sebelumnya KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kota Bandung. Dari operasi ini, sebanyak sembilan orang ditangkap oleh Tim KPK.

OTT yang dilakukan KPK di Kota Bandung dilakukan sejak Jumat 14 April 2023 mulai pukulm 14.00 sampai 21.00 WIB.

Baca Juga: Apakah Pekerja Berat Boleh Tidak Berpuasa Ramadhan Karena Alasan Beban dan Risiko Kerja? Simak Penjelasannya

Baca Juga: Langkah KPK OTT Yana Mulyana Diapresiasi, Diharapkan Telusuri Potensi Korupsi di Bandung

"Kita langsung bawa ke Gedung KPK untuk dimintai keterangan," kata Ghufron.

Sembilan orang yang diamankan saat melakukan OTT di Kota Bandung yakni, YM (Yana Mulyana) Wali Kota Bandung, Kepala Dishub Kota Bandung (inisial DD), Sekretaris Dishub Kota Bandung (insial KR), Staf Dishub Kota Bandung (inisial AE), Ajudan Wali Kota Bandung (inisial AS), Staf Dishub Kota Bandung (inisial WD), Sekretaris Pribadi Wali Kota Bandung (RH), CEO PT Cifo (inisial SS), Manajer PT SMA (inisial AG).

"Selain itu ada satu orang yang datang sendiri ke Gedung KPK, dia adalah Direktur PT SMA (inisial BN)," papar Ghufron.

Dari 10 orang tersebut, sebanyak enam orang dijadikan tersangka. Satu diantaranya adalah Wali Kota Bandung Yana Mulyana.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler