Selain Ricuh, Event Trail Ranca Upas Bandung Bikin Petani Bunga Rawa Edelweis Ngamuk: Lihat nih Hancur!

8 Maret 2023, 11:20 WIB
Event Trail Ranca Upas Bandung Bikin Petani Bunga Rawa Edelweis Ngamuk /kolase foto/tiktok @ress.devils/


PRFMNEWS – Baru-baru ini viral event trail di kawasan Kampung Cai, Ranca Upas, Ciwidey, Kabupaten Bandung ricuh hingga berujung pembakaran sepeda motor oleh sejumlah peserta.

Tak hanya ricuh, event trail di Ranca Upas Bandung ini juga membuat seorang petani bunga rawa edelweis marah karena tanaman yang susah payah dibudidayakannya itu rusak.

Melalui video di akun Facebook Mang Uprit Mangprang, petani pria di Ranca Upas Bandung ini ngamuk sambil menjelaskan bahwa bunga rawa edelweis sangat langka dan hanya bisa tumbuh di beberapa daerah saja.

Baca Juga: Akibat Event Trail Bunga Edelweiss Rawa di Ranca Upas Hampir Punah, Bupati Bandung Dadang Supriatna Murka

“Udah saya tanam lagi, saya kembangbiakan di sini bunga rawa. Bunga ini di dunia hanya ada di dua tempat, termasuk di Indonesia pun hanya dua tempat, Ranca Upas sama Danau Ciharus Kamojang Garut. Lihat nih hancur,” kata Mang Uprit dengan nada kesal.

Melalui video itu, Mang Uprit juga meluapkan kekecewaannya kepada sejumlah peserta dan panitia serta Perhutani yang disebutnya tidak cinta alam dan ikut melestarikan bunga rawa edelweis yang dijuluki pula sebagai bunga abadi.

Menurut Mang Uprit yang selama ini menjadi salah satu warga yang turut membudidayakan bunga rawa edelweis di kawasan itu tersulut kemarahan karena untuk kembali membudidayakan bunga abadi tersebut tak mudah dan butuh waktu lama.

Baca Juga: Kronologis Viral Event Motor Trail di Ranca Upas Bandung Ricuh Berujung Motor Dibakar

"Lihat nih hancur (bunga rawa edelweis). Tumbuh lagi nggak? Susah. Menghijaukan lokasi ini juga kapan mau hijau lagi, lama butuh waktu,” ungkapnya.

Dia sangat menyayangkan dengan perilaku tak bertanggung jawab sejumlah peserta yang melintasi kawasan budidaya bunga rawa edelweis itu.

Padahal, di kawasan itu sudah terpasang plang bertuliskan larangan memetik dan merusak bunga abadi itu.

Baca Juga: Ekonomi Pariwisata Kabupaten Bandung Terdongkrak Pangalengan Adventure Trail

Namun, sejumlah pengendara trail dari event terkait justru melaluinya lantaran menurut Mang Uprit terjadi akibat tidak adanya panitia yang menjaga dan mengarahkan lintasan trail yang seharusnya.

Sebelumnya, event trail itu viral di media sosial usai aksi peserta yang membakar tiga motor lantaran tidak puas dengan panitia acara karena dianggap tidak profesional.

Panitia acara disebut-sebut sebagai pihak yang paling bertanggung jawab dalam peristiwa ini karena tidak memberikan penjelasan yang jelas terkait lintasan peserta, hingga membuat mereka masuk ke area budidaya bunga rawa edelweis.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler