Viral di Media Sosial, Polisi Kejar Pelaku Pengeroyokan Remaja di Cimahi, Tiga Orang Saksi Sudah Diperiksa

PRFMNEWS - Sempat Viral di media sosial aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh beberapa orang remaja di Kota Cimahi.

Polres Cimahi kini sedang mengejar pelaku pengeroyok remaja di Cimahi tersebut, dan tiga orang saksi sudah diperiksa.

Sat Reskrim Polres Cimahi langsung memburu pemuda yang diduga melakukan aksi pengeroyokan terhadap seorang remaja di Jalan Kebon Jeruk, RT 01/12, Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi.

Aksi pengeroyokan yang dilakukan oleh pelaku terhadap korban berinisial R pada Minggu 15 Mei 2022 itu viral di sosial media.

Baca Juga: Beredar Poster Film Horor Sewu Dino, MD Entertainment Segera Rilis di Bioskop Usai KKN di Desa Penari?

Baca Juga: Terungkap Identitas Sosok Wanita Cadar Putih Minta Uang di Lampung, Polisi Sebut Tak Langgar Hukum Pidana

Seperti yang dilansir prfmnews.id melalui akun Instagram humaspoldajabar pada Selasa 17 Mei 2022, dari video yang beredar, terlihat bahwa dua pelaku pemukulan tersebut memukul dan juga menendang korban dengan brutal pada bagian kepala dan juga badan.

Sedangkan sejumlah pemuda yang lainnya terlihat hanya menyaksikan aksi pengeroyokan tersebut.

Meski demikian, belum ada bukti jelas apakah sejumlah pemuda tersebut turut memukul korban atau tidak.

Baca Juga: Kronologi Viral Pengeroyokan Remaja di Cimindi Cimahi oleh Sekelompok Pria, Berawal Perdebatan Status WA

Kapolres Cimahi, AKBP Imron Ermawan, mengatakan bahwa terkait kejadian tersebut, pihaknya sudah menerima laporan dan saat ini kasus pengeroyokan ini tengah ditangani oleh anggota Sat Reskrim Polres Cimahi.

"Saat ini kami melakukan upaya dalam rangka mengejar dan menangkap pelaku," ujar Imron saat ditemui di Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Senin 16 Mei 2022.

Imron juga menyebutkan bahwa pihaknya tengah mendalami motif di balik aksi pengeroyokan tersebut dengan cara memeriksa sejumlah saksi yang saat itu ada di lokasi kejadian.

Baca Juga: Kapan CFD Dago Kembali Digelar? ini Jawaban Dishub Kota Bandung

“Sudah ada tiga saksi yang kami periksa. Terkait (motif) kami masih menunggu, nanti bisa diketahui setelah pelaku ditangkap," jelas Imron.

Imron mengatakan, berdasarkan informasi yang beredar, aksi pengeroyokan tersebut diduga karena faktor asmara.

Namun, Imron belum bisa memastikan terkait motif yang beredar di sosial media itu.

"Nanti setelah semua pelaku kami tangkap, semua (informasi) akan sempurna, termasuk kronologi kejadian. Semoga semua pelaku bisa segera ditangkap," tambah Imron.***