Sederet Persiapan Bupati Bandung Jelang Piala Dunia U-17 di Stadion Si Jalak Harupat

- 10 Agustus 2023, 20:00 WIB
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat meninjau pertandingan Persib vs Bhayangkara FC di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung pada Selasa, 21 Juni 2022.
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat meninjau pertandingan Persib vs Bhayangkara FC di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung pada Selasa, 21 Juni 2022. /Bagian Protokol & Komunikasi Pimpinan Kabupaten Bandung

PRFMNEWS - Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung resmi terpilih sebagai salah satu venue Piala Dunia U-17 FIFA Tahun 2023. Kejuaraan sepakbola internasional itu akan digelar pada 10 November sampai 2 Desember 2023.

Bupati Bandung Dadang Supriatna menyatakan Stadion Si Jalak Harupat ditetapkan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 setelah Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyampaikan kabar tersebut di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada Sabtu, 5 Agustus 2023.

"Alhamdulillah, kemarin sudah ada statement secara resmi dari PSSI. Bahwa Stadion Si Jalak Harupat sudah resmi, Insyaallah akan dijadikan tuan rumah Piala Dunia Usia-17 yang Insyaallah akan digelar pada bulan November 2023 mendatang," kata Bupati Dadang Supriatna, Senin 7 Agustus 2023.

Baca Juga: SAH! Stadion Si Jalak Harupat jadi Venue Piala Dunia U-17

Untuk itu sejumlah persiapan matang akan dilakukan Bupati Dadang Supriatna bersama pihak terkait untuk memastikan Stadion Si Jalak Harupat semakin memberikan kenyamanan selama event Piala Dunia U-17 2023 berlangsung di wilayahnya.

Dadang Supriatna berharap dengan adanya keputusan Stadion Si Jalak Harupat menjadi venue Piala Dunia U-17 2023, maka Pemkab Bandung harus lebih mempersiapkan hal-hal pendukungnya dengan lebih maksimal lagi.

"Termasuk akses jalan dan sebagainya akan dibahas lagi, sehingga pada waktu pelaksanaannya tidak diragukan lagi," ujar Dadang Supriatna.

Baca Juga: Erick Thohir : FIFA Sepakat Pakai 4 Stadion untuk Venue Piala Dunia U-17 2023

Persiapan pelayanan

Pria yang akrab disapa Kang DS ini menyatakan, dengan adanya Piala Dunia U-17 maka Pemkab Bandung akan mengundang pihak Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).

Selain itu, pihaknya juga berencana mengundang pengusaha-pengusaha pariwisata untuk bisa melakukan pelayanan terbaik kepada para wisatawan yang hadir di Kabupaten Bandung selama perhelatan sepakbola tersebut berlangsung.

"Bahkan kita nanti dengan Forkopimda Kabupaten Bandung akan mempersiapkan. Mengingat ini merupakan program nasional, dan tentunya Kabupaten Bandung sebagai salah satu tuan rumah (Piala Dunia U-17). Jangan sampai memalukan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ungkap dia.

Baca Juga: Kereta Cepat Jakarta Bandung Bakal Punya Peran Penting Saat Piala Dunia U17 Nanti

"Artinya, kita sama-sama bergerak, bisa mempersiapkan. Termasuk semua elemen, bahwa kita siap untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 yang baik," imbuhnya.

Kang DS menuturkan, setelah dilakukan tes lapangan hijau Si Jalak Harupat, dirinya merasa yakin bahwa stadion yang dibuka sejak 26 April 2005 itu bisa memberikan kenyamanan bagi para pemain sepakbola dunia pada Piala Dunia U-17.

Selain itu, Kang DS mengungkapkan, ada dua hal lagi yang perlu ditingkatkan pihaknya sebagai salah satu tuan rumah ajang sepakbola bertaraf dunia tersebut, yakni terkait penempatan perimeter dan penambahan lapangan latihan.

"Penempatan perimeter apakah akan disimpan di dalam atau di luar nanti tergantung keputusan FIFA. Kalau di luar, maka ada risiko ada akses ringroad, tapi kalau di dalam saya pikir cukup. Selain itu juga lapangan latihan harus ditingkatkan," tuturnya, Kamis 10 Agustus 2023.

Baca Juga: Segera Naik! Ini Rincian Tarif Baru Tol Jakarta-Bogor-Ciawi untuk Semua Golongan Kendaraan

Menghitung waktu yang tersisa sekira 93 hari, Kang DS menyadari tidak akan bisa membangun lapangan latihan yang baru dan representatif. Maka dari itu, ia menyambut baik terpilihnya beberapa lapangan di Kota Bandung menjadi lokasi latihan tambahan.

"Jadi kan diputuskan juga beberapa lapangan seperti ITB dan Arcamanik untuk menjadi lapangan latihan tambahan, kami turut senang. Jadi nanti total ada enam lapangan latihan di Bandung Raya, tapi untuk pelaksanaan pertandingan tetap di Stadion Si Jalak Harupat," bebernya.

Lebih lanjut Bupati berharap kepada masyarakat Kabupaten Bandung agar dapat menyambut dengan baik perhelatan Piala Dunia U-17 tersebut.

"Kita selaku tuan rumah, jadilah tuan rumah yang baik dan sopan dan santun. Baik wisatawan maupun pengunjung, apalagi di Kabupaten Bandung kurang lebih terdapat 2000 tempat wisata alam yang menarik," ujarnya.

Baca Juga: PSSI Pastikan Perbaikan JIS Dikebut Jelang Piala Dunia U17

Sebelum terpilih jadi venue Piala Dunia U-17, sejumlah perbaikan telah dilakukan Kementerian PUPR terhadap SJH sejak awal tahun 2023. Perbaikan ini meliputi infrastruktur gedung, fasilitas penonton, ruang ganti pemain, kondisi rumput lapangan, serta akses jalan yang memadai.

Selain SJH yang kini menjadi salah satu stadion modern dengan fasilitas lengkap, PSSI menyatakan ada tiga stadion lain di Indonesia yang dipilih FIFA untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023.

Tiga stadion lain sebagai venue Piala Dunia U-17 ini adalah Jakarta International Stadium (JIS), Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, dan Stadion Manahan Solo.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah