Network
PRFMNEWS - Viral sebuah video baku hantam atlet PON Papua cabang olahraga (cabor) tinju. Namun baku hantam terjadi bukan dalam sebuah pertandingan, melainkan atlet itu adu jotos dengan relawan PON usai pertandingan.
Video tersebut tersebar luas di media sosial, salah satunya diunggah akun instagram @infotibaleendah.
Kejadian diduga terjadi pada Jumat 8 Oktober 2021. Terlihat kericuhan terjadi di arena tinju, seorang atlet yang berseragam biru dikejar-kejar sambil berusaha dipukuli oleh sejumlah relawan PON.
Baca Juga: Kadinkes Papua Minta Kabar Atlet PON Positif Covid Jangan Dibesar-besarkan
Sang atlet yang menjadi target kemarahan pun mencoba membela diri. Banyak petugas sebenarnya yang berusaha meredam aksi, tapi baku hantam terus terjadi.
Kronologi baku hantam itu bermula usai laga atlet DKI Jill Mandagie melawan Lucky Mira A Hari asal NTT.
Atlet DKI Jakarta, Jill Mandagie merasa tak terima atas keputusan wasit, kemudian turun dari ring melakukan aksi yang tak patut.
Baca Juga: Jabar Masih Juara Klasemen PON Papua, Klotok Bambu jadi Rahasianya?
Relawan PON dan penonton di lokasi merasa emosional, lalu mengejar Jill hingga kericuhan tak terelakkan.
Ketua Harian PB PON Papua Yunus Wonda menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia, lebih khusus warga DKI Jakarta, atlet maupun ofisial, atas insiden ricuh di sasana tinju PON Papua 2021, GOR Cenderawasih, pada Jumat 8 Oktober malam.
