Penjelasan BMKG soal Fenomena Langka ‘Awan Topi’ Viral di Langit Natuna, Bahaya bagi Penerbangan

- 8 Mei 2023, 13:30 WIB
Fenomena awan Lenticularis di langit Ranai, Kabupaten Natuna, Kepri, Minggu 7 Mei 2023
Fenomena awan Lenticularis di langit Ranai, Kabupaten Natuna, Kepri, Minggu 7 Mei 2023 /

PRFMNEWS – Kemunculan awan langka di langit Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) viral di media sosial dan menjadi sorotan netizen.

BPBD membenarkan penampakan awan langka berbentuk pusaran di langit Ranai, Natuna itu muncul pada Minggu, 7 Mei 2023 sore.

"Fenomena awan langka terjadi sekitar pukul 15.00 WIB sampai malam hari. Tapi, pagi ini sudah tak ada lagi," kata Kepala Bidang Kedaruratan Dan Logistik BPBD Natuna Zulheppy, dikutip prfmnews.id dari ANTARA.

Baca Juga: Masuki Pancaroba Bandung Raya Masih Berpotensi Hujan Angin, Kapan Berakhir? Ini Kata BMKG

Penyebab kenapa awan berbentuk mirip topi itu bisa terbentuk dan apakah kemunculan awan langka tersebut punya dampak berbahaya dijelaskan oleh BMKG.

Forcester BMKG Ranai, Reza Pahlevi menyatakan fenomena awan berbentuk pusaran yang terjadi di langit daerah itu cukup langka.

"Awan ini adalah awan Lenticularis atau biasa disebut awan topi," ucap Reza.

Baca Juga: BMKG Ungkap Penyebab Cuaca di Bandung Terasa Lebih Panas Menyengat di Siang Tapi Potensi Hujan di Sore

Reza mengatakan penyebab awan Lenticularis terbentuk biasanya karena adanya gelombang gunung akibat dipicu oleh aliran angin cukup kencang yang berhembus dari suatu sisi gunung.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x