Mengenal Manfaat 3 Infrastruktur di Bandung Senilai Rp978 Miliar yang Baru Saja Diresmikan Jokowi

- 7 Maret 2023, 22:15 WIB
Kolam Retensi Andir di Baleendah, Kabupaten Bandung, Minggu 5 Maret 2023.
Kolam Retensi Andir di Baleendah, Kabupaten Bandung, Minggu 5 Maret 2023. /Diskominfo Kota Bandung

Polder Cipalasari-2 (area tangkapan 11,79 hektare dan volume 1.125 meter kubik). Polder Cijambe Barat 78,20 hektare dan volume 1.125 meter kubik).

Polder Cijambe Timur (58,60 hektare dan volume 1.125 meter kubik). Terakhir Polder Cisangkuy (area tangkapan 7,85 hektare dan volume 450 meter kubik).

Baca Juga: Menteri PUPR Sebut 81 Persen Masalah Banjir di Bandung Selesai Berkat Sederet Infrastruktur ini

Kolam Retensi Andir dan lima polder tersebut merupakan proyek infrastruktur pengendali banjir di hulu Citarum yang terintegrasi dengan proyek penanganan banjir Bandung selatan lainnya.

Adapun infrastruktur yang telah dibangun diantaranya yaitu Kolam Retensi Cieunteung, Floodway Cisangkuy, polder-polder, dan juga Terowongan Nanjung serta upaya normalisasi sungai-sungai di wilayah hulu Citarum.

Manfaat dari beroperasinya Kolam Retensi Andir sudah dirasakan langsung oleh warga Kampung Cigoso RW 07 dan RW 13 di Kelurahan Andir, Baleendah.

Baca Juga: Wali Kota Bandung Resmikan Rupom Cironggeng Sebagai Upaya Penanganan Banjir

Jika banjir yang biasanya menggenang setinggi 2,5 meter dan bisa berlangsung selama satu minggu, sekarang menjadi hanya sekitar 50 cm dan waktu surut lebih cepat menjadi 6-8 jam.

Kedua, Kolam Retensi Cieunteung di Kecamatan Baleendah. Selain memiliki fungsi yang sama dengan Kolam Retensi Andir, infrastruktur ini juga bisa digunakan warga untuk wisata atau berolahraga.

Warga sekitar bisa memanfaatkan trek jogging sepanjang 1.357 meter yang mengelilingi kolam retensi tersebut untuk berlari, senam bahkan memancing ikan.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah