4 Fakta Menarik di Balik Momen Hari Sumpah Pemuda yang Jarang Orang Ketahui

- 15 Oktober 2022, 11:40 WIB
Ilustrasi Sumpah Pemuda
Ilustrasi Sumpah Pemuda /Freepik

3. Peserta dari Barat & Timur Indonesia
Kongres Pemuda II di Batavia dihadiri oleh para perwakilan organisasi pemuda dari Indonesia bagian barat sampai bagian timur dari berbagai latar belakang.

Ada Mohammad Yamin, misalnya, yang datang dari ranah Minangkabau atau Sumatera Barat. Dari belahan timur Indonesia ada Johannes Leimena, kelahiran Ambon, Maluku. Ada pula Raden Katjasungkana dari Madura, atau Cornelis Lefrand Senduk mewakili organisasi pemuda Sulawesi.

Dapat dibayangkan, dengan akses transportasi yang belum secanggih dan semudah sekarang, para pemuda dan pemudi itu harus menempuh perjalanan jauh dari daerah asal mereka ke Batavia demi mewujudkan persatuan generasi muda Indonesia.

Baca Juga: 10 Ucapan Hari Sumpah Pemuda yang Memiliki Makna Penuh Semangat

4. Lagu 'Indonesia Raya' Pertama Kali Dinyanyikan
Dalam Kongres Pemuda II di Batavia pada 28 Oktober 1928, untuk pertama kalinya lagu "Indonesia Raya" dinyanyikan dan diperdengarkan ke khalayak.

Wage Rudolf Soepratman memainkan lagu ciptaannya itu di depan peserta kongres dengan gesekan biolanya yang mendayu-dayu. Setelah selesai memainkan "Indonesia Raya" -yang kelak menjadi lagu kebangsaan Indonesia- para hadirin meminta agar lagu tersebut dinyanyikan.

Setelah melalui diskusi, akhirnya "Indonesia Raya" dinyanyikan dengan sedikit perubahan lirik demi keamanan karena kongres diawasi oleh aparat kolonial Hindia Belanda.

Kata “merdeka” dalam lirik lagu itu dihilangkan dan diganti dengan kata “mulia. Adapun orang yang pertama kali melantunkan lagu "Indonesia Raya" dalam Kongres Pemuda II itu adalah Dolly Salim yang tidak lain merupakan putri kesayangan Haji Agus Salim.

Demikian beberapa fakta tentang Hari Sumpah Pemuda yang belum tentu kamu ketahui. Semoga bermanfaat.***

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah