Pasien Sembuh Menjadi 2.317 Orang, Ini Update Kasus Covid di Indonesia

- 6 Mei 2020, 16:36 WIB
JURU bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto saat konferensi video di Jakarta, Senin 4 Mei 2020.*
JURU bicara pemerintah untuk penanganan COVID-19 Achmad Yurianto saat konferensi video di Jakarta, Senin 4 Mei 2020.* /ANTARA/

BANDUNG,(PRFM) – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyampaikan pasien sembuh Covid-19 di Indonesia kembali bertambah.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan hingga Rabu (6/5/2020) pukul 12.00 WIB jumlah pasien sembuh bertambah 120 orang menjadi 2.317 orang.

"Sedangkan pasien positif meninggal bertambah 23 orang menjadi 895 orang," kata Yurianto dalam jumpa pers di Graha BNPB yang dipantau melalui akun Youtube BNPB Indonesia di Jakarta, Rabu.

Baca Juga: Ombudsman Pertanyakan Keseriusan Pemerintah Soal Larangan Mudik

Dilansir dari Antara, Yurianto mengatakan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah 524 orang menjadi 26.932 orang.

Sementara itu orang dalam pemantauan (ODP) bertambah 1.500 orang menjadi 240.726 orang.

Data menunjukkan jumlah terkonfirmasi atau positif Covid-19 hingga Rabu bertambah 367 orang menjadi 12.436 orang.

Yurianto mengatakan seluruh provinsi di Indonesia sudah terpapar Covid-19, sedangkan kabupaten/kota yang terdampak sebanyak 350 kabupaten/kota.

Baca Juga: Selama PSBB Kota Bandung, Dishub Sebut Tidak Ada Parkir Liar

Pemerintah telah melakukan pemeriksaan usapan rongga mulut dengan berbagai jenis spesimen mencapai 128.383 spesimen terhadap 92.976 orang.

Ia mengatakan upaya untuk menurunkan jumlah pasien dan kasus meninggal hanya bisa berhasil bila masyarakat mematuhi dan disiplin dalam menjalankan imbauan dari pemerintah.

"Tetap tinggal di rumah, cuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, jaga jarak, hindari kerumunan, dan gunakan masker bila terpaksa keluar dari rumah serta batasi waktunya," katanya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah