"Saya sendiri akan lebih fokus didalam memerjuangkan keadilan bagi masyarakat, khususnya di dalam memerangi mafia narkoba, mafia tanah, mafia tambang, mafia pupuk, mafia pelabuhan/bandara/laut, mafia pangan dan BBM, dan berbagai upaya penegakkan hukum lainnya. Saya akan lebih bekerja secara silent tetapi mencapai sasaran penegakan hukum. Sekali lagi terima kasih atas semua kritik dan masukan yang diberikan kepada saya,” pungkasnya.
Baca Juga: Gayung Bersambut, Spanduk Arteria Dahlan Musuh Orang Sunda Muncul di Bandung
Sebelumnya Arteria Dahlan sempat tidak mau meminta maaf kepada masyarakat Sunda yang dinilai rasis karena meminta seorang Kajati yang menggunakan Bahasa Sunda dalam rapat harus dipecat.
Ia merasa tidak ada yang salah dengan pernyataannya dan meminta pihak yang keberatan untuk melaporkannya ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
Berbagai tekanan permintaan maaf padahal sudah disampaikan banyak tokoh dan lembaga masyarakat Sunda, salah satunya Paguyuban Pasundan.***