Guru Besar Unpad Rekomendasikan Tumbuhan Kina Sebagai Obat COVID-19

- 13 Maret 2020, 22:16 WIB
ILUSTRASI tanaman obat KINA.*
ILUSTRASI tanaman obat KINA.* /Pixabay


BANDUNG, (PRFM) - Kajian Farmakologi yang dilakukan Universitas Padjajaran (Unpad) menujukan, tumbuhan kina bisa direkomendasikan sebagai obat alternatif untuk mengatasi Virus Corona (COVID-19).

Guru Besar Bidang Farmakologi dan Farmasi Klinik Universitas Padjadjaran Keri Lestari menjelaskan, ekstrak tumbuhan kina diketahui mengandung unsur kinin sulfat yang merupakan turunan klorokuin fosfat.

Dalam studi in vitro baru-baru ini, klorokuin fosfat diketahui dapat memblokir infeksi COVID-19 pada konsentrasi mikromolar rendah. 

Lebih lanjut, ekstrak kloroquin fosfat pada ekstrak tumbuhan kina dinilai efektif menghambat pertumbuhan dan memblokade infeksi dari Virus Corona.

Baca Juga: Emil Sarankan Pertandingan Persib Digelar Tanpa Penonton

Screening yang dilakukan Pemerintah China terhadap obat-obat yang ada dan diuji sesuai dengan karakteristik Virus Corona, ditemukan bahwa kandungan kloroquin fosfat potensial untuk mengendalikan Virus Corona,” ujar Keri saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Jumat (13/3/2020).

Dengan peluang ini, kata Keri, penelitian lanjutan tentang klorokuin fosfat atau ekstrak tumbuhan kina sebagai obat Virus Vorona ini terus dilakukan oleh Unpad agar bisa diproduksi menjadi bentuk pil.

“Sesuai dengan bukti-bukti yang mumpuni, ekstrak kina bisa direkomendasikan sebagai obat yang potensial untuk mengatasi Virus Corona, khususnya dalam kondisi darurat seperti sekarang,” pungkasnya.

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x