Kriminolog Sebut KDRT Meningkat Selama Pandemi Covid-19, Ini Penyebabnya

- 14 Agustus 2021, 10:28 WIB
Ilustrasi KDRT
Ilustrasi KDRT / Dok/ Dok Pikiran Rakyat

PRFMNEWS - Pandemi Covid-19 yang masih melanda Indonesia berdampak luas kepada seluruh aspek. Tidak hanya ke persoalan ekonomi, pandemi Covid-19 juga turut meningkatkan angka kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)

Kriminolog dari Universitas Indoesia, M. Mustofa mengatakan tingginya angka KDRT selama pandemi Covid-19 disebabkan banyak faktor.

Salah satu yang mencolok ialah banyaknya masyarakat yang tinggal di rumah sehingga rawan menimbulkan konflik intern dalam rumah tangga.

Baca Juga: Sejarah Hari Pramuka Indonesia, Diperingati Setiap Tanggal 14 Agustus

"Pandemi banyak orang tinggal di rumah, bekerja di rumah dan meningkatkan interaksi antar anggota keluarga. Dalam interaksi intim, keluarga berpotensi terjadi konflik. Apalagi rumah tangga tidak dibangun secara pengertian kedewasaan dan interkasi yang matang," katanya saat on air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu 14 Agustus 2021.

Baca Juga: KABAR BAIK ! Kasus Sembuh Covid-19 di Kota Bandung Terus Naik, Kasus Positif Turun Drastis

Baca Juga: Fadli Zon Kritik Lomba Menulis Artikel BPIP 'Hormat Bendera Menurut Hukum Islam' : Produk Islamophobia !

Mustofa menjelaskan, kasus KDRT jauh sebelum pandemi Covid-19 tercatat masih tinggi. Namun hal itu tidak setinggi saat pandemi karena interaksi di rumah terbatas.

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Malam Ini Sabtu 14 Agustus 2021 : MU vs Leeds United dan Norwich vs Liverpool

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x