BWF Buka Suara Soal Tim Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021

- 19 Maret 2021, 08:48 WIB
Logo BWF. Federasi bulu tangkis dunia (BWF) memberikan penjelasan perihal keputusan mencoret tim Indonesia diajang All England 2021.
Logo BWF. Federasi bulu tangkis dunia (BWF) memberikan penjelasan perihal keputusan mencoret tim Indonesia diajang All England 2021. /Instagram @bwf.official/


PRFMNEWS - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) bersama Federasi Bulu Tangkis Inggris mengklaim telah berupaya keras agar tim bulu tangkis Indonesia tetap bisa bertanding dalam All England 2021 di Inggris.

Namun, keputusan tim Indonesia termasuk tunggal putri Turki Neslihan Yigit dipaksa mundur dari All England adalah karena mengikuti peratuan pemerintah Inggris yang mengharuskan semua diisolasi selama 10 hari dalam pesawat tersebut.

"Kami menegaskan bahwa upaya keras telah dilakukan oleh Badminton England agar Tim Indonesia dan pemain lainnya diberi pengecualian, dan mencari cara lainnya agar bisa tetap berpartisipasi dalam turnamen," tulis BWF dalam keterangan resminya, Kamis 18 Maret 2021.

Baca Juga: Tim Indonesia Diminta Mundur dari All England 2021, PBSI Sebut Berita Terburuk Sepanjang Sejarah Bulu Tangkis

Baca Juga: Senasib dengan Tim Indonesia, Tunggal Putri Turki Neslihan Yigit Dipaksa Mundur dari All England 2021

Menurut BWF, pemerintah Inggris telah memutuskan, mengutamakan dan mementingkan untuk menjaga rakyat Inggris terhadap pandemi Covid-19. Keputusan ini sudah final dan tidak dapat diganggu-gugat.

Keputusan ini dikatakan BWF, sesuai dengan syarat dan protokol Covid-19 dari pemerintah Inggris yang berlaku di perundang-undangan nasional, dan terpisah dari pedoman yang ditetapkan BWF serta prosedur standar operasional Badminton England untuk YONEX All England Open 2021.

"BWF dan Badminton England tidak memiliki pilihan lain kecuali harus mengikuti perintah NHS dan menarik para pemain tersebut dari turnamen," sambungnya.

Baca Juga: Ketum PBSI Ungkap Fakta-fakta Janggal Turnamen All England 2021

Baca Juga: Fabiano Beltrame Tak Sabar Main di Piala Menpora 2021 di Bandung

BWF menyebut ini adalah situasi yang sangat disayangkan pihaknya serta Federasi Badminton Inggris. BWF tidak pernah berharap hal ini terjadi pada Indonesia dan pemain Turki Yigit.

BWF sangat bersimpati atas apa yang terjadi dan memohon maaf atas ketidak nyamanan terhadap Tim Indonesia serta rombongannya dan juga Yigit.

"Kami juga merasakan frustrasi yang dirasakan oleh para pemain, juga pendukung Tim Indonesia di seluruh dunia. Kami meyakinkan bahwa kami melakukan usaha yang terbaik dalam kemampuan kami, termasuk melanjutkan untuk tetap menyediakan lingkungan yang aman bagi seluruh peserta turnamen," tandas BWF.***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah