Epidemiolog Griffith University Minta Pemerintah Perkuat 3T Bersamaan dengan Vaksinansi

- 25 Februari 2021, 18:43 WIB
Petugas saat mengangkut bahan baku vaksin sinovac yang baru mendarat di Bandara Soekarno Hatta untuk kemudian diangkut ke Bio Farma, Bandung, pada hari ini, Selasa 2 Februari 2021. Kemenkes mengatakan Jawa-Bali akan mendapatkan 70 Persen dari 7 juta dosis vaksin Covid-19 yang dikhususkan  untuk para lansia./
Petugas saat mengangkut bahan baku vaksin sinovac yang baru mendarat di Bandara Soekarno Hatta untuk kemudian diangkut ke Bio Farma, Bandung, pada hari ini, Selasa 2 Februari 2021. Kemenkes mengatakan Jawa-Bali akan mendapatkan 70 Persen dari 7 juta dosis vaksin Covid-19 yang dikhususkan untuk para lansia./ /Youtube/Sekretariat Presiden/Youtube/ Sekretariat Presiden

PRFMNEWS - Epidemiolog dari Griffith University Dicky Budiman menyebut vaksin merupakan cara untuk menghapus pandemi Covid-19 di Indonesia. Namun, ia menilai hal itu tak berarti bahwa vaksin adalah satu-satunya solusi yang bisa ditempuh.

“Vaksin bukan satu-satunya solusi tapi diharapkan bisa memberi dampak untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian. Syaratnya mengarah pada target kesehatan masyarakat, berdasarkan epidemiologi dan juga dari pertimbangan medis,” kata dia saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Kamis 25 Februari 2021.

Menurutnya vaksinasi yang saat ini sudah memasuki tahap dua harus dibarengi dengan penguatan 3T alias testing, tracing, treatment yang semakin baik.

Baca Juga: Siapkan Relawan di Berbagai Daerah, Satguna DT Peduli Gelar Diklatsar Kebencanaan

Baca Juga: FIX! Dhika Bayangkara Bertahan di Persib Bandung: Tak Ada Penjaga Gawang yang Hengkang

Sehingga pada akhirnya, seluruh masyarakat Indonesia bisa menerima vaksin dan mencapai kekebalan komunal.

“Dalam tiga bulan ke depan kita harus memperkuat 3T ini untuk mengimbangi keterbatasan vaksin ini. Kita tahu walaupun presiden menyatakan bakal datang beberapa vaksin, itu kan baru dalam wacana atau komitmen di atas kertas,” jelasnya.

Terkait dengan vaksinasi pada tenaga pendidik yang masuk dalam satu kategori penerima vaksin di tahap dua ini, Dicky meminta pemerintah untuk memastikan bahwa seluruh tenaga pendidik baik di tingkat PAUD hingga dosen untuk menerima vaksin.

Baca Juga: Dipastikan Bertahan di Persib, I Made Wirawan Beri Pesan untuk Bobotoh Jelang Turnamen

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x