Tol Cisumdawu dan Japek 2 Selatan Ditargetkan Beroperasi saat Lebaran 2023, Ini Rute Lintasannya

9 Februari 2023, 10:20 WIB
Gubernur Jabar Ridwan Kamil meninjau Tol Cisumdawu, Senin 10 Januari 2022. /HUMAS JABAR

PRFMNEWS – Jalan Tol Cisumdawu (Cileunyi-Sumedang-Dawuan) seluruh seksi dan Tol Japek (Jakarta-Cikampek) 2 Selatan Seksi 3 ditargetkan bisa beroperasi dilintasi kendaraan pada momen Lebaran Idul Fitri tahun 2023 ini.

Target dibukanya ruas Jalan Tol Cisumdawu Seksi 1 – 6 dan Tol Japek 2 (II) Selatan Seksi Kutanegara (Karawang) – Sadang (Purwakarta) pada saat Lebaran 2023 ini diungkap Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, Hedy Rahadian pada Rabu, 8 Februari 2023.

"Cisumdawu kami harapkan Lebaran tahun ini seluruh ruasnya beroperasi penuh," katanya, dikutip prfmnews.id dari laman ANTARA.

Baca Juga: Tol Cisumdawu Seksi Cileunyi – Pamulihan Makin Indah dan Nyaman Berkat Beautifikasi dan Landscaping PUPR

Hedy menambahkan, Bina Marga juga menargetkan Jalan Tol Japek 2 Selatan Segmen 3 yang selama ini fungsional sejak digunakan sebagai jalur masa Nataru 2022/2023 bisa beroperasi pula pada Idul Fitri tahun ini.

"Selain itu diharapkan juga Jalan Tol Japek 2 Selatan untuk segmen Kutanegara – Sadang bisa dibuka secara operasional," ujarnya.

Sebelumnya, Menteri PUPR berharap Jalan Tol Cisumdawu dapat beroperasi secara keseluruhan pada akhir Februari 2023.

Baca Juga: Pembangunan IKN Sudah Capai 14 Persen, ini Daftar Gedung yang Sedang Dibangun

Penyelesaiannya Diminta Dipercepat

Menteri Basuki telah mendorong Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) untuk mempercepat penyelesaian pembangunan Jalan Tol Cisumdawu ini agar bisa dibuka sesuai target waktu tersebut.

Basuki juga sudah menginstruksikan BUJT untuk melakukan percepatan penyelesaian pembangunan Tol Japek 2 Selatan secara bertahap, utamanya pada Seksi 3 sepanjang 27,85 km.

Jalan tol sepanjang total 64 km yang dibangun dalam 3 seksi tersebut diharapkan bisa diselesaikan seluruhnya pada 2024.

Baca Juga: Seorang Ibu Melahirkan di Atas KA Kahuripan Dibantu oleh Petugas PT KAI

Sedangkan untuk Lebaran 2023 diupayakan penyelesaian sampai dengan Gerbang Tol Sukabungah, sementara tahun 2024 ditargetkan selesai hingga Gerbang Tol Jati Asih.

Pembangunan proyek jalan tol ini akan terintegrasi dengan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 1 dan 2 serta Jalan Tol Purbaleunyi (Purwakarta-Bandung-Cileunyi).

Sehingga bisa menjadi jalur alternatif bagi pengguna jalan dari arah Jakarta menuju ke Purwakarta, Bandung dan sekitarnya, selain melalui Jalan Tol Japek eksisting dan Jalan Layang MBZ.

Tiga seksi tol ini, yakni Seksi 1 Jatiasih – Setu (9,3 km), Seksi 2 Setu – Taman Mekar (24,85 km), dan Seksi 3 Taman Mekar – Sadang (27,85 km).

Baca Juga: Tol Japek 2 Selatan Bisa Jadi Jalur Alternatif Bandung - Jakarta Masa Nataru 2022/2023

Secara konstruksi, jalan tol ini akan memiliki 7 Gerbang Tol (GT) yaitu, GT Jati Asih, Bantar Gebang, Setu, Sukaragam, Taman Mekar, Kutanegara, dan Sadang.

Sementara, Jalan Tol Cisumdawu terdiri dari 6 seksi sepanjang total 62 km ini memiliki rute lintasan dari Cileunyi – Pamulihan – Sumedang – Cimalaka – Legok – Ujung Jaya – Dawuan.

Rinciannya, Seksi 1 Cileunyi-Pamulihan (11,45 km), Seksi 2 Pamulihan-Sumedang (17,05 km), Seksi 3 Sumedang-Cimalaka (4,05 km), Seksi 4 Cimalaka-Legok (8,2 km), Seksi 5 Legok-Ujung Jaya (14,9 km), dan Seksi 6 Ujung Jaya-Dawuan (6,3 km).

Penyelesaian pembangunan Jalan Tol Cisumdawu ini sangat penting untuk efektivitas operasional Bandara Kertajati dan Pelabuhan Patimban.

Selain itu, keberadaan jalan tol yang punya terowongan kembar terpanjang di Indonesia itu diharapkan mampu menunjang pengembangan ekonomi kawasan Pantura Jabar, mulai dari Cirebon, Indramayu, Majalengka hingga Kuningan (Ciayumajakuning).***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler