Polisi Kabulkan Permohonan Penundaan Pemeriksaan Iwan Bule, Alasannya Tidak Dirinci

18 Oktober 2022, 12:15 WIB
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan /Dok PSSI

 

PRFMNEWS – Polisi mengungkap pemeriksaan Ketua Umum (Ketum) PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule) sebagai saksi Tragedi Kanjuruhan terpaksa ditunda.

Ketua Umum PSSI tidak jadi datang ke Polda Jawa Timur (Jatim) sebagai saksi Tragedi Kanjuruhan setelah sebelumnya dijadwalkan hari ini, Selasa 18 Oktober 2022.

Tak hanya Mochamad Iriawan, Wakil Wakil Ketua PSSI Iwan Budianto juga seharusnya dijadwalkan diperiksa penyidik hari ini di Polda Jatim.

Baca Juga: Ketua Umum PSSI Dijadwalkan Diperiksa Polisi Terkait Tragedi Kanjuruhan Hari ini

Namun baik Iwan Bule maupun Iwan Budianto, keduanya meminta penundaan agenda pemeriksaan oleh penyidik terkait Tragedi Kanjuruhan.

Alasan Ketua Umum dan Wakil Ketua PSSI itu menunda agenda pemeriksaan terkait Tragedi Kanjuruhan tercantum dalam surat permohonan yang disampaikan ke Polda Jatim.

"Rencananya penyidik hari ini kan akan memeriksa Ketua PSSI dan wakil ketua. Namun, surat permohonan penundaan pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto, dikutip dari PMJ News.

Baca Juga: TGIPF Sarankan Ketua Umum PSSI Mengundurkan Diri, Mahfud: Sebagai Bentuk Tanggung Jawab Moral

Dirmanto menambahkan surat permohonan tersebut dilayangkan Sekjen PSSI Yunus Nusi.

Dalam surat disebutkan bahwa keduanya meminta pemeriksaan ditunda dan baru bisa digelar setelah 20 Oktober 2022 mendatang.

"Yang bersangkutan minta agar pemeriksaan ditunda setelah tanggal 20 Oktober," tuturnya.

Baca Juga: Filosofi Sepak Bola Jadi Alasan Shin Tae-yong Ancam Mundur Jika Ketum PSSI Mundur Pasca Tragedi Kanjuruhan

Alasan penundaan itu lantaran Iwan Bule dan wakilnya dikabarkan harus mengikuti kegiatan yang sudah dijadwalkan sejak lama dan tak bisa ditinggalkan.

Namun Yunus tidak menjelaskan lebih rinci kegiatan apa yang dimaksud dalam permohonan penundaan.

"Dalam surat itu dinyatakan bahwa ketua PSSI dan wakil akan ada kegiatan lainnya yang sudah dijadwalkan lama. Sehingga tidak bisa ditunda kegiatan tersebut," pungkas Dirmanto.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler