3 Pembunuh Vina Cirebon Masih Buron, Hotman Paris Minta Pejabat Ikut Aktif Ungkap DPO

PRFMNEWS - Pengacara Hotman Paris bertemu keluarga Vina Dewi Arsita, warga Cirebon, Jawa Barat (Jabar), yang menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan oleh 11 pelaku geng motor. Pada pertemuan di kawasan Jakarta Barat, Kamis 16 Mei 2024 itu, Hotman Paris meminta peran aktif pejabat desa tempat 3 pelaku DPO tinggal agar bantu mengungkap keberadaan para buronan kasus kriminal ini.

Untuk memudahkan penangkapan 3 (tiga) pelaku pembunuhan Vina Cirebon yang masih buron ini, Hotman Paris meminta pejabat di Desa Banjarwangunan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, untuk ikut aktif mencari tahu tiga DPO sesuai ciri-ciri yang telah disampaikan pihak Kepolisian bahwa tempat tinggal terakhir para DPO disebutkan berada di desa tersebut.

Hotman Paris menekankan jika memang benar tiga DPO pelaku pembunuhan Vina Cirebon yang sudah terjadi 8 tahun lalu itu asal Desa Banjarwangunan seperti yang diumumkan Polda Jabar, maka pejabat setempat seharusnya ikut aktif mengungkap keberadaan para pelaku buron ini dan segera melaporkannya ke polisi.

Baca Juga: Polda Jabar Ungkap Update Penanganan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon yang Belum Tuntas Selama 8 Tahun

"Ada tiga orang yang diduga sebagai pelaku penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dan ada dugaan diperkosa juga. Pelaku ini adalah Pegi alias Perong, Andi, dan Dani," ungkap dia saat jumpa pers bersama ayah Vina, Wasnadi, ibu Vina, Sukaesih, dan kakak Vina, Marliana.

"Kalau memang tiga orang ini benar berasal dari kampung kalian, mohon segera dikasih tahu Kepolisian, dan juga kepada Tim Hotman 911, di Instagram Hotman Paris Official, agar segera dilakukan pencarian," imbuhnya.

Menurut Hotman, warga maupun pejabat setempat seharusnya bisa tahu bila benar tiga DPO itu pernah atau masih tinggal di daerah tersebut.

Baca Juga: Bantah Isu Viral, Polisi Ungkap Alasan Belum Mampu Tangkap 3 DPO Pelaku Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

"Benar enggak tidak tiga orang ini pernah tinggal di kampung kalian? Dan kedua, apakah keluarganya masih tinggal di sini? Keluarga dari tiga orang yang diduga pelaku pembunuhan dan pemerkosaan ini. Terima kasih, dan bantuan kalian sangat diharapkan," tuturnya.