Ahli Mikrobiologi Ungkap Mengapa Virus Corona Bisa Bermutasi

28 Desember 2020, 20:33 WIB
Ilustrasi Corona Virus (Covid-19) /Freepik


PRFMNEWS - Baru-baru ini varian baru Covid-19 menyebar luas di Inggris, bahkan Singapura sudah mengumumkan satu kasus yang berasal dari varian baru tersebut.

Berita mutasi virus corona bukan hanya terjadi di Inggris saja, sejak pertama kali virus ini menyebar global, Covid-19 telah bermutasi beberapa kali.

Lantas apa yang menyebabkan virus corona bisa bermutasi?

Ahli Mikrobiologi Universitas Padjadjaran, Dr. Mia Miranti, M.P mengatakan, virus corona termasuk ke dalam kelompok virus RNA. Hasil penelitian di beberapa jurnal ilmiah menyebut bahwa kelompok virus RNA mudah mengalami mutasi.

Baca Juga: Muncul Varian Baru Covid-19, Pemerintah Larang Siapapun dari Inggris Masuk ke Indonesia

Ia menjelaskan, RNA merupakan salah satu jenis dari asam nukleat yang menjadi ciri bahwa virus dikategorikan sebagai makhluk hidup.

Ketika virus corona menginfeksi satu tubuh inang, maka RNA-nya akan melakukan replikasi atau berkembang biak.

“Replikasi virus ini tidak ada yang tidak menyebabkan penyakit pada inangnya, karena dia akan mengambil alih sistem kerja sel inang untuk proses reproduksi dia,” ujar Mia dalam keterangan tertulisnya, Senin 28 Desember 2020.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Buka Suara Soal Dugaan Seks Sesama Jenis di Wisma Atlet

Virus corona pun sudah sering mengalami mutasi. Menurutnya, mutasi tersebut terjadi untuk menyesuaikan diri dengan sel inangnya.

Sejak dari Wuhan, Tiongkok, virus corona sudah mengalami mutasi sehingga dia mampu bertahan pada rentang suhu 5 – 10 derajat Celcius.

"Ketika menyebar ke Iran dan kawasan Timur Tengah, diperkirakan bahwa virus telah mengalami mutasi kembali yang memungkinkan dia tahan terhadap suhu panas," tambahnya.

Berdasarkan laporan Eijkman Institute, virus Corona di Indonesia juga sudah bermutasi dan memiliki strain yang berbeda dengan virus di Wuhan.

“Hanya saja proses mutasinya tidak seperti yang sekarang lagi heboh di Inggris,” tuturnya.

Penyebab virus corona bermutasi di Inggris

Mia mengungkapkan, kemungkinan proses mutasi di Inggris dipengaruhi oleh beberapa faktor, sehingga kemungkinan infeksinya lebih tinggi.

Baca Juga: Varian Baru Covid-19 Dilaporkan Terjadi di Inggris, Menular Lebih Cepat ke Anak-anak

Dengan kata lain, mutasi suatu virus bisa jauh lebih berbahaya jika dipengaruhi oleh sejumlah faktor.

Karena mutasi setiap virus dipengaruhi oleh faktor inangnya, Mia berpendapat bahwa pengembangan vaksin mestinya disesuaikan dengan hasil mutasi virusnya.

“Vaksin Covid-19 di Indonesia seharusnya disesuaikan dengan karakter virus yang ada di Indonesia,” ucapnya.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler