Network
PRFMNEWS - Di tengah pandemi covid-19, banyak pihak yang secara ekonomi terdampak. Namun demikian, Kepala Desa Tenjolaya, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung Ismawanto Somantri mengklaim jika pihaknya sudah sangat siap dalam menghadapi pandemi covid-19 sehingga kegiatan warga tidak begitu tergangu dengan pandemi global ini.
"Dari awal Tenjolaya sejak adanya covid kita tidak telalu kena (terdampak) gimana, sejak dari awal bantuan juga cukup, bahkan kita menyediakan bantuan dari pihak ketiga itu empat ribu paket. Kemudian ekonomi di sini tetap berjalan baik pertanian, ataupun pekerjaan biasa," kata Ismawanto saat ditemui di Rumah Isolasi Desa Tenjolaya, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Senin (22/6/2020).
Baca Juga: Sempat Capai Rp45 Ribu Perkilogram, Harga Daging Ayam Berangsur Turun
Bahkan, sambung Ismawanto, saat pembangunan di desa lain terhenti, pembangunan di desanya tetap berjalan. Oleh karen itu desanya disebut sebagai desa tangguh mandiri.
"Di sini urusan masalah tangguh, ya karena walaupun booming-nya covid, ya kami merasa covid itu rawan atau engga itu tidak, kami berjalan biasa," ujarnya.
Ismawanto menjelaskan, saat ada informasi warganya baru pulang dari Jakarta, pihaknya langsung berkoordinasi dengan dinas kesehatan melalui Puskesmas untuk melakukan pemeriksaan kepada warga tersebut. Hasilnya, warga tersebut dinyatakan negatif covid-19.
"Warga kami tidak ada yang kena (covid-19)," tegasnya.
Baca Juga: PPDB Jalur Afirmasi, Laporan yang Masuk KPAI Didominasi Permasalahan Teknis
Bahkan, untuk mengantisipasi penyebaran covid-19, salah seorang bidan menjadikan rumahnya untuk dijadikan rumah isolasi covid-19. Nantinya, jika ada warga yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) atau bahkan positif covid-19 akan diisolasi di rumah tersebut.
