Network
BANDUNG, (PRFM) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung belum mengeluarkan kebijakan meliburkan sekolah untuk mencegah penyebaran virus corona. Disdik terlebih dahulu akan berkoordinasi dengan Walikota Bandung Oded M Danial untuk kemungkinan mengeluarkan kebijakan tersebut.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bandung, Cucu Saputra mengatakan, langkah yang sudah dilakukan saat ini adalah sebatas mengimbau sekolah untuk menjaga sanitasi dan lingkungan yang bersih. Sekolah diminta untuk menyediakan tempat dan alat cuci tangan.
"Disdik baru sebatas mengimbau dan mengajak sekolah untuk menjaga sanitasi dan lingkungan yang bersih," kata Cucu saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Sabtu (14/3/2020).
Baca Juga: Bertambah, Pemerintah Sebut Kasus Positif Corona di Indonesia Capai 96 orang
Cucu mengatakan, beberapa sekolah ada yang berinisiatif meliburkan siswanya. Namun, kebijakan tersebut malah menuai pengaduan dari orangtua siswa. Untuk itu, pihaknya akan mengkaji kemungkinan meliburkan sekolah.
"Kami akan kaji (meliburkan sekolah) dan akan sampaikan ke pimpinan," kata Cucu.
Langkah preventif lain yang sudah dilakukan Disdik Kota Bandung untuk mencegah penyebaran corona, adalah membuat surat edaran kepada sekolah mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan terhadap siswa yang disinyalir orangtuanya pernah bepergian ke luar negeri.
Baca Juga: Polres Garut Kaji Ulang Izin Keramaian Antisipasi Penyebaran Virus Corona
Kebiasaan siswa dengan guru seperti bersalaman dengan mencium tangan (salim) juga untuk sementara diimbau untuk dihentikan.
"Kita coba komunikasikan dengan kepala sekolah untuk tidak ada bersalaman dengan guru atau sun tangan, kita sampaikan sebaiknya itu tidak dilakukan dulu," tandasnya.***
