TPS Pendopo Diharapkan Jadi Role Model Program Kang Pisman

- 23 Februari 2020, 08:16 WIB
Wali Kota Bandung, Oded M Danial/ Agvi Firdaus/Humas.Bandung.go.id
Wali Kota Bandung, Oded M Danial/ Agvi Firdaus/Humas.Bandung.go.id /

BANDUNG, (PRFM) - Pemerintah Kota Bandung membangun tempat pengolahan sampah (TPS) terpadu di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalemkaum, Kota Bandung. Pembangunan TPS terpadu ini diharapkan menjadi role model pengelolaan sampah di Kota Bandung.

Terlebih lagi Pemkot terus mensosialisasikan dan menggalakan program Kurangi, Pisahkan dan Manfaatkan (Kang Pisman).

"Kami kan sudah punya perda pengelolaan sampah. Dimana intinya setiap lembaga wajib mengelola sampah sendiri termasuk program Kang Pisman. Gerakan ini bukan sekedar mengolah sampah, tapi merubah perilaku. Maka perlu ada contoh dari pimpinan. Maka dari itu Pak Wali ingin memberi contoh di lingkungannya dulu," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Bandung, Kamalia Purbani, saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Sabtu (22/2/2020).

Baca Juga: Oded: Jepang Juga Punya Program Kang Pisman

Kamalia menjelaskan TPS Terpadu yang diberi nama Pojok Kang Pisman Pendopo sudah mampu mengolah sampah organik dan non organik. Bahkan, untuk memberikan pakan bagi maggot, petugas terpaksa mengambil sampah sisa makanan dari sejumlah tempat makan di sekitar Pendopo.

"Disana ada pemilahan. Sampah organik dibuat kompos dan dicacah. Lalu dengan metode magot dan bata terawang. Yang an organik dikirim ke bank sampah banyak juga yang dimanfaatkan," jelasnya.

Baca Juga: Peringati HPSN 2020, Oded Ajak Warga Jaga Lingkungan Agar Bandung Lautan Sampah Tak Terulang

Kamalia berharap konsep pengelolaan sampai di pendopo ini menjadi percontohan untuk pengolahan secara mandiri.

"Semua upaya ini harus konkret sehingga upaya ini menunjukan setiap sampah bisa selesai di rumah," pungkasnya.

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x