PRFMNEWS - Bulan Syaban merupakan bulan kedelapan dalam kalender Hijriah yang memiliki keistimewaan tersendiri.
Bulan Syaban merupakan bulan setelah bulan rajab dan sebelum bulan Ramadhan yang ternyata memiliki rahasia tersendiri dengan segundang keistimewaan.
Ustadz Adi Hidayat atau biasa disapa dengan UAH menyebutkan bahwa pada zaman dahulu, ada beberapa kelompok kecil yang bertugas dalam mencari sumber air di padang pasir dan menyediakan tempat penampungan air.
Baca Juga: Keutamaan dan Tata Cara sholat Nisfu Syaban Sendiri, Beserta Niat dan Doanya
Hal tersebut dilakukan dalam menyambut bulan kesembilan atau bulan Ramadhan karena bulan tersebut merupakan bulan yang sangat terik dan panas.
Akibat hal tersebut menjadikan sumber air menjadi kering dan aktivitas masyarakat menjadi terbatas.
"Masyarakat menyebut dari bulan Ramadhan yang berarti panas, terik, membakar. Karena itulah sebulan sebelum datangnya bulan Ramadhan masyarakat membagi pengelompokan-pengelompokan tersebut," kata UAH.
Baca Juga: Ini Doa dan Amalan Malam Nisfu Syaban untuk Memohon Ampun kepada Allah SWT