7 Penyebab Perut Menjadi Buncit, Salahsatunya Sering Makan yang Manis-manis Kata dr Ema

- 6 April 2022, 15:15 WIB
Ilustrasi perut buncit.
Ilustrasi perut buncit. /PIXABAY


PRFMNEWS - Banyak sekali faktor yang dapat menyebabkan seseorang memiliki perut buncit.

Dari banyak penyebab, pola hidup dan asupan makanan menjadi beberapa faktor yang menyebabkan perut seseorang menjadi buncit.

“Perut buncit sendiri terjadi karena penumpukan lemak visceral pada bagian perut yang mengakibatkan bagian perut terlihat membesar karena konsentrasi lemak ada pada satu sisi saja,” ungkap dr. Ema, seperti yang dikutip prfmnews.id melalui kanal YouTube Emasuperr pada Selasa 6 April 2022.

Baca Juga: 7 Penyebab Perut Buncit Walaupun Tidak Gemuk, Nomor 5 dan 6 Banyak Dialami

Akan tetapi, menurut dr. Ema Surya Pertiwi perut buncit bisa dimiliki oleh siapapun bahkan orang yang tidak gemuk sekalipun.

Berikut ini adalah 7 faktor yang dapat membuat perut menjadi buncit menurut dr. Ema Surya Pertiwi.

1. Faktor keturunan atau genetik

Seseorang bisa saja memiliki perut yang buncit walau tidak gemuk karena faktor genetik atau keturunan.

Saat memiliki genetik perut buncit kemungkinan 70% bakal memiliki perut buncit ungkap dr Ema.

Baca Juga: Resep Buka Puasa Sehat Untuk Perut Buncit Ala dr Zaidul Akbar

2. Mengkonsumsi jenis makanan yang mengandung lemak tidak baik

Mengkonsumsi jenis makanan yang mengandung lemak tidak baik juga dapat menyebabkan perut menjadi buncit.

Jenis makanan yang termasuk dalam lemak tidak baik dapat mengendap pada usus maupun perut, sehingga akan semakin susah dicerna dan dibakar oleh tubuh akhirnya menyebabkan perut menjadi buncit.

Baca Juga: 5 Pola Sarapan Sehat yang Agar Terhindar dari Perut Buncit dan Obesitas

3. Sering mengkonsumsi minuman atau makanan yang manis-manis

Mengkonsumsi minuman ataupun makanan yang manis dapat menyebabkan kadar gula dalam darah meningkat.

Yang pada akhirnya membuat tubuh lebih banyak memproduksi insulin. Maka semakin banyak insulin yang dihasilkan akan membuat tubuh menyerap gula dan meningkatkan penumpukan pada bagian perut.

4. Makan saat akan menjelang tidur

Pada saat seseorang akan tidur, posisi tubuh adalah beristirahat total, dalam artian tidak ada lagi aktivitas yang dilakukan termasuk makan.

Baca Juga: Rahasia Ade Rai Cegah Perut Buncit hingga Usia Tua, Caranya Hanya Rutin Lakukan 3 Aktivitas ini

Mengonsumsi makanan saat dalam posisi akan tidur tentu saja akan memperlambat proses pencernaan makanan dan membuat makanan tersebut tertahan di saluran cerna dan meningkatkan risiko perut menjadi buncit.

5. Stres

Ketika seseorang stres hal tersebut akan menghasilkan hormon kortisol, dimana hormon ini sangat berperan besar terhadap kenaikan berat badan dan penimbunan lemak pada perut seseorang.

“Selain itu saat seseorang stres makan akan meningkatkan keinginan untuk ngemil sehingga semakin besar membuat risiko perut menjadi buncit,” ujar dr. Ema.

Baca Juga: 4 Minuman Pemicu Perut Buncit, yang Terakhir Sering Salah Paham

6. Kurang tidur dan kurang istirahat

Ketika seseorang kekurangan tidur atau istirahat, tubuh akan berpikir bahwa orang tersebut butuh energi lebih banyak untuk menjaga stamina.

“Akhirnya ketika seseorang makan yang seharusnya diproses menjadi feses, maka akan diperlambat prosesnya oleh tubuh atau ditahan, diserap hingga disimpan dalam bentuk lemak pada perut.

7. Aktivitas harian

Biasanya seseorang yang rutin bekerja sambal duduk minimal 4-5 jam perhari akan meningkatkan risiko memiliki perut buncit.***

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah