PRFMNEWS – Dokter Saddam Ismail menyebutkan ada delapan cemilan yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi dalam darah.
Delapan cemilan ini, kata Dokter Saddam Ismail, bisa menurunkan kolesterol tinggi tanpa harus minum obat asalkan dikonsumsi rutin dan dimasak dengan cara yang sehat.
Delapan cemilan sehat yang bisa menurunkan kolesterol tinggi dalam darah tanpa harus mengonsumsi obat disampaikan Dokter Saddam Ismail di akun YouTube Saddam Ismail.
Baca Juga: dr. Saddam Ismail Ungkap Cara Turunkan Berat Badan 15kg dalam Waktu 1 Bulan
Sebelumnya, Dokter Saddam Ismail menjelaskan bahwa kolesterol tinggi dalam darah bisa dipengaruhi oleh gaya hidup seseorang, termasuk pola makan tidak sehat.
Konsumsi makanan tinggi lemak jahat seperti mentega, daging berlemak, susu, makanan bersantan, dan goreng-gorengan bisa meningkatkan kolesterol dalam darah, jika dikonsumsi berlebihan dalam jangka waktu panjang.
Berikut delapan cemilan sehat yang bisa rutin Anda konsumsi agar bantu menurunkan kolesterol tinggi dalam darah, menurut Dokter Saddam Ismail:
Baca Juga: Berikut 12 Makanan untuk Kesehatan Jantung Menurut dr. Saddam Ismail
1. Popcorn
Cemilan yang berasal dari biji jagung ini identik dikonsumsi saat menonton film. Tapi ternyata, popcorn bisa dijadikan cemilan rutin untuk bantu menurunkan kolesterol tinggi.
Untuk itu, hindari mengolah popcorn dengan campuran mentega, gula, ataupun kental manis. Cukup masak popcorn pakai minyak zaitun agar tetap menjadi cemilan sehat.
2. Oatmeal
Cemilan dari olahan biji gandum ini kaya vitamin dan mineral, tetapi rendah kalori. Oatmeal tidak hanya dikonsumsi saat sarapan khususnya bagi orang yang diet.
Baca Juga: Negara di Dunia dengan Hari Libur Terbanyak, Cek Urutan Indonesia
Kandungan serat larut yang tinggi pada oatmeal mampu menyerap kolesterol dan dibuang ke sistem pencernaan sehingga tidak diserap tubuh.
Serat larut pada oatmeal juga membantu meningkatkan produksi asam empedu. Oleh karena itu, rutin mengonsumsi oatmeal sangat sehat bagi pembuluh darah, jantung dan tentu membuat kolesterol normal.
3. Sayur-sayuran
Sayuran kaya akan serat, vitamin, dan mineral. Sayuran juga rendah kalori, lemak, dan natrium sehingga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi.
Olahan berbagai jenis sayuran untuk cemilan sehari-hari seperti sup sayur dan salad sayur. Tapi ingat, olahlah secara sehat tanpa dioseng pakai minyak goreng.
Baca Juga: Doni Salmanan Diperiksa Bareskrim Soal Kasus Dugaan Penipuan Investasi Lewat Quotex
4. Buah-buahan
Buah apel, strawberry, anggur mengandung pektin yang tinggi. Kandungan tersebut bisa bermanfaat sebagai obat penurun kolesterol alami dan bantu menghilangkan lemak jahat dalam tubuh.
Hampir semua jenis buah juga mengandung kalium yang bisa membantu mengendalikan tekanan darah sehingga mampu menjaga kesehatan pembuluh darah.
5. Roti gandum
Roti gandum utuh mengandung protein dan serat sehingga bisa membantu menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan pencernaan.
Konsumsi roti gandung bisa ditambahkan keju cheddar karena mengandung prebiotik yang baik untuk kesehatan saluran pencernaan.
Baca Juga: Negara di Dunia dengan Hari Libur Terbanyak, Cek Urutan Indonesia
6. Kacang-kacangan
Jenis kacang yang paling baik dijadikan cemilan untuk bantu menurunkan kolesterol, antara lain almond, kenari dan kacang pecan.
Namun ingat, kacang-kacangan juga tinggi kalori sehingga perlu dibatasi maksimal 10-14 biji sekali makan.
7. Kentang
Pastikan mengolah kentang sebagai cemilan penurun kolesterol tidak digoreng dengan bumbu asin. Olahlah kentang dengan cara dipanggang memakai minyak zaitun.
Kentang mengandung tinggi serat dan kalium namun rendah kalori sehingga baik untuk kesehatan pembuluh darah.
8. Sup dengan edamame
Mengonsumsi sup dengan kandungan edamame juga bisa menjadi alternatif cemilan sehat yang kaya protein dan serat, sehingga akan bantu menurunkan kolesterol dalam darah.
Dokter Saddam Ismail berpesan agar mendapatkan hasil maksimal yakni kolesterol tinggi bisa kembali normal, harus mengonsumsi cemilan-cemilan tadi secara terkontrol dan rutin.
Pastikan pula memasak atau mengolah cemilan tadi dengan cara sehat. Ingat, semua itu butuh proses alias tidak instan ketika satu atau dua kali makan saja.***