Takut Akun PayLater Dibobol? Begini Cara Mengamankannya Setiap Kali Bertransaksi

- 24 April 2021, 08:24 WIB
Ilustrasi belanja online.
Ilustrasi belanja online. /PRFM.

Baca Juga: Ditutup Hingga 26 April 2021, Segera Daftar BLT UMKM Kota Bandung Rp1,2 Juta

2. Pasang PIN Berbeda di Setiap Akun

Celah lainnya adalah memasang password atau PIN yang sama dan jarang diganti. Padahal, sebagai ‘gerbang penjagaan’ utama untuk bisa masuk ke akun PayLater, Anda tentu harus rutin mengganti PIN maupun password agar tak mudah diketahui oleh oknum tak kriminal.

Caranya bisa dengan memasang PIN berbeda pada setiap akun keuangan digital yang dimiliki. Sebagai contoh, rekening bank dan akun layanan keuangan digital. Terkesan ribet memang, namun hal ini penting untuk dilakukan agar Anda tak menjadi korban selanjutnya.

Selain itu, jika Anda memasang PIN atau password yang sama pada setiap akun keuangan yang dimiliki, saat satu saja akun terbobol, semua akun Anda akan terancam. Alhasil, risiko mengalami kerugian dalam jumlah yang masif akan jauh lebih tinggi terjadi pada Anda. Oleh karena itu, untuk mengantisipasinya, Anda perlu memasang PIN yang berbeda pada setiap akun keuangan serta rutin menggantinya secara berkala.

Baca Juga: TEGAS ! Pemudik Dilarang Masuk Kota Bandung, Pemkot Tutup Bandara, Stasiun dan Terminal

3. Jangan Pernah Memberikan Informasi Pribadi ke Pihak Lain

Cara terakhir mengamankan akun PayLater Anda adalah dengan menjaga betul-betul informasi pribadi dan tak membagikannya kepada orang lain, apalagi oknum tak dikenal, secara sembarangan. Dengan menjaga informasi pribadi, seperti kartu identitas, KK, kartu kredit, dan lain sebagainya, risiko akun terbobol atau berhasil diretas akan menjadi semakin kecil terjadi.
Tidak hanya itu, setiap kali akan melakukan transaksi dengan PayLater atau produk keuangan digital lainnya, Anda pasti mendapat kode OTP atau one time password via SMS. Kode OTP ini berperan sebagai sistem keamanan tambahan guna memverifikasi transaksi benar-benar dilakukan oleh pemilik akun.

Baca Juga: Di Silaturahmi Berkah Ramadhan 1442 H, Kemendagri Tegaskan Siap Ayomi Setiap Kegiatan Apkasi

Oleh karena itu, tak peduli apapun alasannya, jangan pernah membagikan kode OTP tersebut kepada pihak luar. Tak terkecuali oknum yang mengaku sebagai karyawan dari situs belanja online atau layanan PayLater Anda. Pasalnya, meminta kode OTP adalah praktik yang umum dilakukan oleh oknum yang ingin menggunakan akun PayLater Anda tanpa izin.

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x