Jangan Isi Ulang! Ada 6 Efek Samping Jika Menggunakan Botol Plastik Bekas Air Minum Kemasan

15 Februari 2023, 09:40 WIB
Ilustrasi botol air minum kemasan /prfmnews/

PRFMNEWS - Botol air minum yang terbuat dari plastik memang banyak digunakan oleh berbagai perusahaan karena dinilai sangat praktis dan tahan lama.

Karena secara fisik terlihat bagus, biasanya masyarakat menggunakannya sebagai wadah air minum kembali. Tapi, apakah kamu tahu bahwa hal tersebut tidak boleh dilakukan?

Kamu mungkin tidak pernah menganggap ini sebagai masalah, tetapi meminum air dari botol plastik bisa berbahaya! Itu sebabnya kamu harus merubah kebiasaan tersebut setelah membaca artikel di bawah ini.

Baca Juga: Diungkap BPOM, Ini 4 Hal yang Wajib Diketahui Orangtua Terkait Bahaya Nitrogen Cair dalam Ciki Ngebul

Berikut pengaruh air minum dari botol plastik bagi kesehatan:

1. Mempengaruhi sistem kekebalan tubuh

Selalu disarankan untuk tidak menyimpan atau meminum air dari botol plastik . Itu karena bahan kimia dari plastik tertelan ke dalam tubuh kita dan mampu mengganggu sistem kekebalan tubuh kita.

2.Menyebabkan kanker hati dan berkurangnya jumlah sperma

Karena adanya bahan kimia yang disebut ftalat dalam plastik, dapat menyebabkan masalah seperti kanker hati dan penurunan jumlah sperma (pada pria).

Sebuah studi baru-baru ini yang dilakukan oleh Universitas Negeri New York di Fredonia menunjukkan bahwa ada tingkat mikroplastik yang berlebihan dalam air kemasan, terutama pada merek-merek populer.

Baca Juga: Bahaya Konsumsi Ikan Asin Berlebihan Bagi Tubuh, Diungkap Dokter Ema Surya Pertiwi

3. Generasi BPA

Umumnya, botol plastik akan menggunakan bahan yang namanya BPA atau Bisphenol A, yang merupakan bahan kimia peniru estrogen, dapat menyebabkan masalah kesehatan.

Masalah kesehatan yang dimaksud adalah, diabetes, obesitas, masalah kesuburan, masalah perilaku, dan pubertas dini pada anak perempuan. Sebaiknya jangan menyimpan dan meminum air dari botol plastik.

4. Produksi dioksin

Dengan paparan sinar matahari langsung, botol plastik dapat menyebabkan pencucian kimiawi dan melepaskan bahan kimia berbahaya seperti dioksin yang meningkatkan risiko kanker payudara.

Paparan sinar matahari langsung melepaskan racun yang disebut dioksin, yang bila dikonsumsi dapat mempercepat kanker payudara.

Baca Juga: Tekad Bawa Persib Lebih Baik Lagi Usai Dikalahkan PSM, Luis Milla: Saya Bangga dengan Keluarga ini

5. Bisa mengubah rasa, bau, dan warna

Karena menggunakan bahan yang sangat mudah terkikis oleh air atau air panas, plastik bisa mempengaruhi rasa, bau, dan juga warna loh. Rasa air menjadi kurang nikmat dan kurang segar karena kontaminasi berbagai jenis bahan kimia berbahaya.

Tak hanya itu saja, air menjadi berbau cukup menyengat karena adanya kikisan bahan kimia tadi. Air menjadi berbau logam dan ini sangat berbahaya untuk diminum oleh kamu apalagi untuk si Kecil

Warna juga bisa berubah karena sudah terkontaminasi dengan plastik yang tidak sehat. Bisa berwarna kuning atau mengikuti warna botol yang kamu gunakan tersebut.

6. Dapat terkontaminasi dengan mikroorganisme berbahaya

Selain bisa terkontaminasi dengan bahan kimia, botol sekali pakai juga menyebabkan air mudah terkontaminasi dengan mikroorganisme berbahaya. Seperti yang telah ditulis oleh beberapa perusahaan minuman bahwa setelah botol terbuka harus segera dihabiskan.

Artinya, jika botol sudah terbuka dari segel maka kontaminasi mikroorganismenya itu akan semakin tinggi. Nah, jika botol tersebut masih Anda gunakan sebagai botol minum sehari-hari sudah bisa dibayangkan kan berapa banyak mikroorganisme yang masuk?

Plastik yang terbuat dari bahan PET atau Polyethylene Terephthalate itu mudah sekali mengikis. Ya, saat digunakan berkali-kali maka plastik tersebut akan semakin menipis. Alhasil bakteri, kuman, dan mikroorganisme lain bisa masuk dengan sangat mudah.

Itu dia bahayanya mengisi ulang botol air minum kemasan yang sekarang marak dijual di pasaran. Selain berbahaya bagi kesehatan, botol plastik juga tidak baik untuk lingkungan.

Sebagian besar sampah plastik berakhir di tempat pembuangan sampah dan badan air, yang mengganggu kehidupan laut dan juga menyebabkan pencemaran tanah.

Kamu selalu dapat memilih opsi yang lebih baik, dengan menggunakan wadah yang dapat digunakan kembali, dan lebih berkelanjutan seperti termos baja, botol kaca, botol stainless steel, atau botol aluminium.

Buang plastik sekali pakai dengan diremuk atau dirusak agar tak digunakan kembali oleh oknum yang tidak bertanggungjawab ya!***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler