PRFMNEWS - Memiliki perut buncit bisa membuat kurang percaya diri dan tidak nyaman, bahkan bisa berdampak pada kesehatan.
Perut buncit merupakan lemak berlebih yang terus bertambah di sekitar bagian tengah tubuh, yang juga disebut lemak intra-abdomen.
Terjadinya perut buncit bisa disebabkan berbagai hal, Contohnya pola makan, gaya hidup, terlalu banyak duduk, kurang aktifitas dan lainnya.
Baca Juga: Turnamen Pramusim di Stadion GBLA atau Si Jalak Harupat? Begini Bocoran Info dari Dirut PT LIB
Diunggah di Kanal Sehat Sunnah dikutip prfmnews.id, dr Zaidul Akbar memberikan penjelasan terkait perut yang buncit setelah mendapatkan pertanyaan dari salah satu jamaah.
“Bagaimana cara mengempeskan perut buncit?,” isi pernyataan tersebut yang dibacakan dr. Zaidul Akbar.
Menurut dr Zaidul Akbar untuk menurunkan perut buncit bisa dengan cara mengurangi konsumsi nasi dan makanan yang mengandung gula.
“Puasalah, jangan banyak makan, kalau makan pun coba beralih ke sayur buah. Nasi kurangi gula kurangi atau stop lebih baik,” jelas dr Zaidul Akbar.
Baca Juga: Evakuasi Wanita Lansia Jatuh dari Lantai 2 Rumah di Lengkong Bandung saat Ambil Sisir
Selain itu dr. Zaidul Akbar juga menyarankan untuk tidak mengkonsumsi karbohidrat untuk sarapan dan bisa digantikan dengan alpukat.
Dengan melakukan hal itu semua, maka perut semakin lama akan semakin mengecil dan lemak dalam tubuh akan menurun.
Dokter Zaidul Akbar juga menambahkan, berat badan dengan angka yang sama pada 2 orang yang berbeda, persentase lemaknya bisa berbeda.
Misalnya dengan berat 90 kg bisa saja seseorang memiliki persentase lemak yang rendah, sedangkan yang lainnya memiliki persentase lemak tubuh yang tinggi.
Baca Juga: Update Pencarian Eril, KBRI Bern: Pencarian Telah Mencakup 29 KM
Untuk mengetahui lemak dalam tubuh, salah satunya adalah dengan menghitung lingkar pinggang.
Lingkar pinggang yang aman untuk pria itu kurang dari 90 sentimeter, sementara itu untuk wanita kurang dari 80 sentimeter.
Lebih dari angka tersebut, maka bisa dikatakan kelebihan lemak.***