"Kita lihat juga seperti apa yang sedang disiapkan PUPR, sepanjang itu tidak mengganggu persiapannya, ya silakan saja," ungkap Menpora.
Zainudin pun mengaku memahami kebutuhan klub sepak bola yang tidak mudah untuk mendapat stadion sebagai markas. Di sisi lain, ia juga mengaku melihat persiapan yang dilakukan PUPR.
"Di Keppres itu tanggung jawab sudah dibagi, Kementerian PUPR tanggung jawab infrastruktur, Kemenpora tanggung jawab kepada dukungan, PSSI ke prestasi. Tapi kita sebagai satu kesatuan bahwa kita tuan rumah, kita akan suguhkan yang terbaik," paparnya.***