Asita Jabar Berharap Libur Panjang Akhir Tahun Tetap Ada

- 19 November 2020, 11:31 WIB
Ilustrasi liburan.
Ilustrasi liburan. /prfmnews.id

PRFMNEWS - Satgas Penanganan Covid-19 membuka opsi untuk membatalkan libur panjang akhir tahun nanti. Hal ini muncul karena pasca libur panjang pada akhir Oktober lalu terjadi lonjakan kasus positif covid-19.

Ketua Asosiasi Pengusaha Perjalanan Wisata (Asita) Jawa Barat Budijanto Ardiansyah mengaku tak setuju jika libur panjang akhir tahun nanti ditiadakan. Menurutnya, daripada meniadakan libur panjang, pemerintah harusnya menyiapkan langkah antisipasi penyebaran covid-19 saat libur panjang.

"Kalau dikuatirkan terjadi klaster baru, seharusnya pemerintah bisa melakukan langkah-langkah yang antisipatif jangan kemudian lantas membatalkan atau meniadakan libur panjang," kata Budi saat on air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Kamis 19 November 2020.

Baca Juga: Pemerintah Diminta Segera Putuskan Libur Panjang Akhir Tahun Ada atau Tidak

Selain itu, sambung Budi, libur panjang akhir tahun akan sulit untuk ditiadakan. Pasalnya, setiap orang sudah mengetahui dan terbiasa jika di akhir tahun selalu ada libur panjang.

Kata Budi, sektor pariwisata sangatlah penting untuk segera dibangkitkan. Pasalnya dengan bangkitnya sektor pariwisata maka akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi.

"Memang libur yang resmi ini sering dimanfaatkan masayarakat untuk melakukan perjalanan wisata dan hal itu positif saja menurut kami karena memang perekonomian dari sektor pariwisata memang harus segera bangkit karena perekonomian dari sektor wisata ini memberikan efek domino cukup besar buat masyarakat di suatu daerah," tegasnya.

Baca Juga: DPR: Pecah Konsentrasi Wisatawan Saat Libur Panjang Akhir Tahun dengan Desa Wisata

Budi menjelaskan, libur panjang ini sebenarnya sangat ditunggu-tunggu oleh para pelaku usaha pariwisata. Karena biasanya pada saat libur panjang akhir tahun mereka akan kebanjiran pengunjung.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x