Napak Tilas KAI Ungkap Kondisi Jalur KA Mati Banjar-Pangandaran di 2024, Kapan Direaktivasi Kemenhub?

- 8 Maret 2024, 18:00 WIB
Ilustrasi. Wacana reaktivasi jalur kereta api Bandung-Ciwidey dan Banjar-Pangandaran dikemukakan Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.
Ilustrasi. Wacana reaktivasi jalur kereta api Bandung-Ciwidey dan Banjar-Pangandaran dikemukakan Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. /Pikiran Rakyat/ Vienasella Sriputri

“Analisis pasar menjadi salah satu yang dipersyaratkan Dirjen Perkeretaapian apabila dua jalur itu ingin diaktifkan kembali. Misalnya jalur Banjar - Pangandaran, Dirjen Perkeretaapian menanyakan pasarnya ada atau tidak. Jangan sampai jalur dibuka tapi peminatnya tidak ada. Jadi kami diharuskan mengkaji dulu," jelas dia.

Sementara itu, Manajer Humas KAI Daop 2 Bandung Ayep Hanapi mengatakan terkait kepastian kapan reaktivasi jalur KA yang diusulkan oleh Bey Machmudin tersebut bisa terlaksana, saat ini pihaknya pun masih menunggu respons dari DJKA Kemenhub selaku pengambil kebijakan.

Baca Juga: Caleg Peraih Suara Terbanyak di Dapil 4 DPRD Kota Bandung, Menurut Hasil Pleno Rekapitulasi KPU

"Kami ini operator. Atas usulan dari Pak Pj Gubernur Jabar, kami posisinya mendukung dan menanti arahan dari Kementerian Perhubungan dalam hal ini Ditjen KA sebagai regulator. Kami siap mendukung nantinya dengan pola-pola operasi yang disiapkan demi memperlancar proyek yang dikerjakan," ucap dia di Bandung, Senin 4 Maret 2024.

Ayep menjelaskan bahwa perlu inspeksi dan analisis lanjutan terkait dengan aset dan prasarana atas rencana reaktivasi jalur kereta api Bandung-Ciwidey dan Banjar-Pangandaran.

"Perlu observasi bersama, inspeksi, dan analisis lagi terkait dengan kondisi yang ada di jalur tersebut," katanya.***

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x