Gedebage Jadi Titik Temu Tol Getaci dan Padaleunyi, Perjalanan Bandung-Cilacap Bakal Bebas Macet

- 8 Februari 2024, 21:00 WIB
Ilustrasi Jalan Tol Getaci
Ilustrasi Jalan Tol Getaci /Dok Kementerian PUPR

PRFMNEWS - Tol Getaci (Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap) direncanakan dibangun sepanjang total 206,65 km, melintasi dua provinsi yaitu Jawa Barat (Jabar) dengan panjang 171,40 km dan Jawa Tengah (Jateng) sepanjang 35,25 km.

Wilayah Gedebage, Kota Bandung, Jabar, akan menjadi titik awal rute pembangunan Tol Getaci, sekaligus sebagai lokasi pertemuan dengan ruas Jalan Tol Padaleunyi (Padalarang – Cileunyi). Junction (persimpangan jalan) Gedebage akan menjadi penghubung Tol Getaci dengan Tol Padaleunyi.

Pembangunan Tol Getaci bertujuan salah satunya mengurai kemacetan lalu lintas khususnya pada ruas-ruas jalan wilayah Bandung ke Tasikmalaya yang pada momen tertentu seperti arus mudik dan balik Lebaran mengalami kepadatan arus kendaraan yang parah.

Baca Juga: Rute Lewati Gedebage, Tol Dalam Kota Bandung Masuk Daftar Solusi Urai Kemacetan Selain Pelebaran Jalan

Tol Getaci rencananya dibangun terdiri atas 4 seksi, yakni Seksi 1 Junction Gedebage – Garut Utara (45,20 km), Seksi 2 Garut Utara – Tasikmalaya (50,32 km), Seksi 3 Tasikmalaya – Patimuan (76,78 km), dan Seksi 4 Patimuan – Cilacap (34,35 km).

Pembangunan jalan tol dengan nilai investasi Rp56 triliun ini menurut target awal akan dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama Gedebage – Tasikmalaya mulai dibangun pada tahun 2022 dan selesai di 2024. Sementara tahap kedua yakni Tasikmalaya – Cilacap konstruksinya dimulai pada 2027 dan selesai di 2029.

Namun target tersebut molor karena Kementerian PUPR harus melakukan tahap ulang lelang pekerjaan konstruksi proyek Tol Getaci ini seiring dengan proses pembebasan lahan yang terus berjalan. Rencananya, tahap awal pembangunan Tol Getaci ditargetkan dimulai pada tahun 2024 ini.

Baca Juga: Di Gedebage Ada Exit Tol KM 149 dan KM 151, Berdekatan Tapi Berbeda

Tol Getaci akan memiliki 9 buah simpang susun dan 1 buah junction. Jalan tol ini akan memiliki 2x2 lajur dengan lebar lajur 3,6 meter, serta akan dibangun dengan desain struktur at grade sepanjang 175,27 km, struktur elevated sepanjang 22,26 km, dan pile slab sepanjang 9,12 km.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: Kementerian PUPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x