Siap-Siap ! Tahu dan Tempe Akan Hilang dari Pasaran Mulai Senin Depan, Paguyuban: Kita Mogok Produksi

- 10 Oktober 2022, 15:06 WIB
Ilustrasi Tempe
Ilustrasi Tempe /Foto: Bintang_Galaxy/Pixabay/


PRFMNEWS - Paguyuban Tahu dan Tempe Jawa Barat sepakat untuk melaksanakan aksi mogok produksi tahu dan tempe mulai Senin, 17 Oktober 2022.

Ketua Paguyuban Tahu Tempe Jawa Barat, M Zamaludin mengatakan, aksi mogok produksi ini akan digelar selama tiga hari hingga 19 Oktober 2022.

Dengan demikian diakuinya, selama tiga hari itu tidak akan ada tahu dan tempe yang dijual di pasaran.

Baca Juga: Perajin Tahu Tempe di Jabar Kembali Menjerit Karena Harga Kedelai yang Melejit Hingga Banyak yang Merugi

"Rencana mogok produksi yang akan dilaksanakan pada 17 hari Senin selama tiga hari, Senin Selasa Rabu tidak ada tahu tempe di pasaran," kata Zamaludin dalam keterangan yang diterima PRFMNEWS, Senin 10 Oktober 2022.

Zamaludin menuturkan, Paguyuban Tahu Tempe Jabar akan kembali mulai produksi lagi pada hari Kamis 20 Oktober 2022. Namun pada hari itu juga harga tahu dan tempe di pasaran akan naik.

Terkait besaran kenaikan harga tahu dan tempe nantinya akan disampaikan melalui selebaran yang dibagikan.

Baca Juga: Jeritan Perajin Tahu Tempe: Bukan Cuma Kedelai yang Naik

"Setelah mogok, tahu dan tempe serentak naik harganya. Untuk kenaikan harganya nanti ada selebaran soal kenaikan harga tahu dan tempe," tuturnya.

Pihaknya juga tidak bertanggungjawab apabila ada kejadian-kejadian tak terduga selama aksi mogok produksi tahu dan tempe.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x