Agus menjelaskan sebelum angin puting beliung melanda perkampungannya, sempat turun hujan deras yang mengguyur sebagian besar wilayah Cianjur.
Mengetahui ada genteng yang bocor, ia pun naik ke atap rumah untuk memperbaiki. Namun, saat masih memperbaiki genteng bocor, tiba-tiba muncul angin puting beliung.
"Saya tidak sempat melihat angin besar melanda perkampungan karena saat itu saya sedang memperbaiki genteng yang bocor. Tiba-tiba saja tubuh saya terpental untung tidak sampai jatuh ke bawah," akunya.
Tidak hanya dirinya, seorang anak mengalami luka di bagian kepala karena tertimpa genteng yang jatuh dan sudah mendapat pertolongan medis.
Baca Juga: Pasok Narkoba Ekstasi dan Happy Water di 2 Klub Malam Bandung, Pasutri Asal Semarang Jadi Tersangka
Kepala Bidang Kebencanaan PMI Cianjur Dodi Permadi menuturkan, beberapa saat setelah kejadian, pihaknya menempatkan sejumlah relawan untuk membantu warga membersihkan material atap yang berserakan di halaman rumah sambil melakukan pendataan.
"Kita masih melakukan pendataan dan akan memberikan bantuan," jelasnya.***