Ketujuh, saat kejadian keduanya tengah dalam kondisi mabuk. Hingga ketika H berusaha kabur dari lokasi, ia terjatuh kurang lebih jarak 11 meter setelah berlari dari titik pertama sambil sempoyongan.
“Keduanya ternyata sedang dalam pengaruh minuman keras atau alkohol,” tutur Wirdhanto.
MR yang masih emosi langsung mengambil golok milik H yang terjatuh dan mengejarnya. Saat H terjatuh itulah, MR langsung menebaskan golok ke arah tangan hingga pergelangan tangan H terputus dan mengeluarkan banyak darah.
Baca Juga: Kemenag Masih Tunggu Kabar dari Arab Saudi Terkait Pemberangkatan Jemaah Haji Tahun ini
Usai kejadian itu, MR langsung kabur dari lokasi sementara H ditolong warga.
“Saat ini proses penyidikan masih terus dilakukan dan kami akan mengumpulkan alat-alat bukti lainnya untuk mendukung pelaporan dari kedua belah pihak ini,” pungkas Wirdhanto.
Seperti diketahui, duel sadis antara H dan MR berujung pertumpahan darah tersebut terjadi pada Minggu, 13 Maret 2022 sekira pukul 05.40 WIB pagi.***