Rapid Test Corona Warga Bandung Raya Akan Dilakukan di Stadion Jalak Harupat

- 23 Maret 2020, 14:47 WIB
Ilustrasi pandemi virus corona, Covid-19.*
Ilustrasi pandemi virus corona, Covid-19.* /pixabay

BANDUNG,(PRFM) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat bakal melakukan pemeriksaan cepat atau rapid test corona secara massal. Rapid test akan dilakukan di 3 zona.

Untuk warga Kota, Kabupaten Bekasi, dan Kabupaten Karawang akan diperiksa di Stadion Patriot Chandrabaga, warga Kota Kabupaten Bogor dan Kota Depok akan diperiksa di Stadion Pakansari, dan warga Bandung Raya dan daerah sekitarnya akan dilakukan di Stadion Jalak Harupat.

Rapid test ini akan dilakukan selama dua hari yakni pada Selasa dan Rabu, 24 dan 25 Maret 2020.

Baca Juga: Polresta Bandung Pastikan SIM Keliling Masih Beroperasi Normal

Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, rapid test bagi warga Bandung Raya akan dilakukan di area parkir Stadion Jalak Harupat pada Rabu, 25 Maret 2020.

Tidak semua masyarakat bakal diperiksa, pemerintah kabupaten kota sudah punya data siapa saja yang bakal dilakukan tes. 

"Tidak semua masyarakat akan dites, pemerintah kabupaten kota sudah memiliki data dimana dan siapa yang akan dites," kata Uu saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Senin (23/2/2020).

Baca Juga: [HOAKS] Informasi Soal 22 Kelurahan di Kota Bandung Sebagai Zona Merah Corona

Kriteria warga yang dites adalah semua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pemantauan (ODP).

Kemudian, 50 orang terdekat yang sempat melakukan kontak fisik dengan PDP dan ODP akan dites, termasuk warga yang berkontak fisik dengan pasien positif COVID-19.

Setelah itu petugas kesehatan, dan warga yang profesinya banyak berinteraksi dengan masyarakat seperti Lurah, Camat, Kiai, dan Ulama.

Menurut Uu, hasil rapid test dapat diketahui dalam waktu 10 menit. Jika hasilnya positif, maka yang bersangkutan akan dipanggil lagi untuk dilakukan tes lanjutan.

Baca Juga: Satpol PP Pastikan Akan Terus Berpatroli Agar Tak ada Keramaian

"Hasil tes tersebut akan dievaluasi, apakah (rapid test) ini ditambah atau dianggap cukup," kata Uu.

Uu pun berpesan agar masyarakat mengkuti imbauan pemerintah terkait social distancing, serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.

"Kami imbau masyarakat disiplin ikuti imbauan pemerintah, dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat," imbaunya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x