Pemprov Jabar Komitmen Kembangkan Keraton Sumedang Larang Jadi Tujuan Wisata Budaya

- 1 Maret 2021, 20:18 WIB
Kadisparbud Jabar Dedi Taufik berkomitmen mengembangkan wisata berbasis budaya di Keratonan Sumedang Larang
Kadisparbud Jabar Dedi Taufik berkomitmen mengembangkan wisata berbasis budaya di Keratonan Sumedang Larang /dok Disparbud Jabar


PRFMNEWS - Pemprov Jabar berkomitmen mengembangkan wisata berbasis budaya di Keraton Sumedang Larang.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Jawa Barat, Dedi Taufik mengatakan, Keraton Sumedang Larang sebagai objek budaya Jabar maka perlu mendapat perhatian dan dukungan sebagai destinasi wisata.

Ia pun melakukan kunjungan sekaligus silaturahmi ke Keraton Sumedang Larang pada hari ini, Senin 1 Maret 2021. Kedatangannya diterima dan didampingi oleh R.Luky Djohari Soemawilaga (Radya Anom) dan R. Lily Djamhur Soemawilaga (Patih) serta keluarga keraton lainnya.

Baca Juga: Masih di Kota Bandung, CCTV Rekam Aksi Jambret yang Berhasil Rebut HP Korban

Baca Juga: DPRD Prihatin Aksi Copet di Alun-alun Bandung, Tidak Mencerminkan Bandung Kota Agamis

"Keraton Sumedang Larang merupakan lembaga yang menjalankan fungsi pelestarian, perlindungan, dan pengembangan budaya yang terbentuk dari sejarah, geografis, adat istiadatnya, berupa tata nilai mupun struktur kedudukan, kekerabatannya, kebendaannya," ujar Dedi Taufik saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Senin 1 Maret 2021.

Ia juga menuturkan, sebagai Puseur Budaya Sunda yang dikuatkan oleh Perda Kab. Sumedang No. 1 Tahun 2020, keberadaan Keraton Sumedang Larang di Kabupaten Sumedang merupakan titik pusat dalam perjalanan sejarah dan perkembangan budaya Sunda di Jawa Barat.

Revitalisasi kawasan keraton khususnya keberadaan bangunan penting seperti museum, ruang pusaka, dan lainnya menjadi hal strategis yang perlu dituangkan dalam perencanaan kawasan keraton secara memadai untuk dapat ditindaklanjuti baik oleh Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten Sumedang.

Baca Juga: Kuota Internet Gratis dari Kemendikbud Ada Lagi: Kuota Dikurangi, Tapi Bisa Akses Youtube

Baca Juga: Pengakuan Perekam Video Aksi Copet di Alun-alun Bandung: Sempat Diancam Pencopet, Ada 5 Kali Kejadian

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x