Hati-hati Dipantau, Pemkab Sumedang Pasang CCTV di Titik Keramaian Untuk Awasi Protokol Kesehatan

15 Oktober 2020, 11:23 WIB
ILUSTRASI kamera cctv. / Scott Webb/Pexels

PRFMNEWS - Pemerintah Kabupaten Sumedang saat ini tengah melakukan pemasangan CCTV untuk memantau pelanggaran protokol kesehatan di lima titik keramaian.

Fungsi utamanya adalah agar bisa mengawasi bagaimana perilaku masyarakat agar taat dan patuh terhadap protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Selain itu, berguna juga untuk memantau kriminalitas dan kemacetan lalu lintas.

Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfosanditik) Kabupaten Sumedang, Iwa Kuswaeri mengatakan lima titik pemasangan CCTV tersebut adalah Alun-alun Sumedang, Taman Telor, Pasar Sumedang, pusat perbelanjaan Griya Yogya, dan Alun-alun Tegalkalong.

Baca Juga: Rekomendasi 4 Aplikasi Reksa Dana untuk Pemula

"Alasan pemasangan CCTV di titik itu karena titik keramaian," ujar Iwa saat On Air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Kamis 15 Oktober 2020.

Uji coba CCTV direncakan mulai pekan depan, nantinya masyarakat yang tertangkap kamera melanggar protokol kesehatan maka wajahnya akan terekam dan diketahui data kependudukannya karena terhubung dengan Dinas Kependudukan setempat.

Setelah itu maka akan ditentukan soal sanksi yang diberikan, mulai dari sanksi ringan seperti teguran, sanksi sosial dan sanksi yang lebih berat lagi.

Baca Juga: Cerita Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19: Tangan Pegal Setelah Disuntik dan Jadi Mudah Ngantuk

"Sekarang kita uji coba dulu, untuk protokol kesehatan, tingkat kriminalitas dan kemacetan lalu lintas, saya belum bisa berandai-andai karena kita masih uji coba," jelasnya.

CCTV tersebut juga terkoneksi dengan Dinas Perhubungan, Satpol PP untuk penegakkan Perda, dan kedepannya dengan kepolisian. Terlebih lagi saat ini Sumedang tengah dalam proses pembangunan Command Centre yang akan menjadi pusat koneksi.

"Nanti kedepannya bisa lebih dari 5 titik, karena yang 5 titik ini dananya dari CSR. Kedepan rencananya 150 titik secara berharap, diharapkan pada 2021 bisa terpasang," tandasnya.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler