PRFMNEWS - Beberapa titik di Pangandaran tergenang banjir sejak Rabu, 26 Oktober 2022 kemarin.
Akibat banjir ini, objek wisata Green Canyon pun ditutup sementara karena tergenang banjir.
Bahkan akses menuju Pantai Batukaras pun tak bisa dilalui karena adanya genangan banjir di Jalan Cimerak - Pangandaran.
Baca Juga: Jalan Menuju Green Canyon dan Batukaras Tak Bisa Diakses Akibat Banjir
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pangandaran Kustiman menyampaikan, pada Kamis ini air yang sempat menggenang Jalan Cimerak - Pangandaran kini sudah surut dan sudah bisa dilalui kembali.
"Alhamdulillah mayoritas sudah mulai surut kembali," ucapnya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel hari ini.
Namun begitu, Kustuiman sebut masih ada wilayah yang tergenang banjir hingga hari ini yaitu di sekitar Desa Kalipucang.
Baca Juga: Pemkot Bandung Resmikan Program PIK untuk Edukasi Kesehatan Reproduksi Bagi Remaja
"Sampai dengan hari ini ada yang masih sedikit tergenang di kecamatan Kalipucang, tepatnya di Desa Kalipucang," katanya.
Adapun banjir yang menggenang Kalipucang ini berangsur surut pada hari ini karena mulai bisa dilalui kendaraan.
Kustiman menyampaikan banjir yang terjadi di Pangandara disebabkan dengan tingginya curah hujan yang menyebabkan sungai-sungai meluap.
Baca Juga: 20 Quotes Hari Sumpah Pemuda Pembangkit Semangat,dari Para Tokoh Nasional
"Dan bersamaan adanya gelombang laut naik, artinya sedang rob juga kebetulan," urainya.***