PRFMNEWS - Seorang lansia di Kota Bandung meninggal dunia ketika mencari rumah sakit, pada Kamis 8 Juli 2021 kemarin. Nyawa lansia tersebut tak terselamatkan lantaran penuhnya Rumah Sakit dan adanya penyekatan jalan karena PPKM Darurat.
Menanggapi kejadian itu, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum memohon maaf sebesar-besarnya.
Uu mengaku banyak menerima laporan dari masyarakat yang terdampak kebijakan PPKM Darurat ini termasuk, kejadian meninggalnya seorang lansia yang tak tertangani Rumah Sakit.
"Saya ingin menyampaikan permohonan maaf, baik sebagai pribadi dan sebagai Wakil Gubernur kepada masyarakat Jawa Barat, terkait dampak yang terjadi dari pelaksanaan PPKM Darurat. Dari laporan yang masuk, beberapa peristiwa yang tidak kita harapkan telah terjadi, seperti meninggalnya warga seorang wanita sepuh dalam perjalanan menuju Rumah Sakit (RS) di dalam taksi online karena pasien sudah tidak bisa lagi ditangani akibat keterbatasan RS, dan penyekatan yang mengakibatkan kesulitan akses warga untuk berobat ke RS," kata Uu di Instagram pribadinya Jumat 9 Juli 2021.
Baca Juga: Jadwal dan Syarat Perpanjang SIM Keliling Kota Bandung Hari Ini Sabtu 10 Juli 2021
Baca Juga: Polisi Tangkap Pria Berkostum Badut yang Viral Pukul Pengendara Motor di Bandung
Oleh karena itu Uu mengajak kepada seluruh masyarakat untuk tolong menolong terhadap sesama dalam menghadapi situasi pandemi Covid-19 ini.
Baca Juga: Update Corona di Indonesia Hari Ini 9 Juli 2021 : Kasus Positif Bertambah 38.124, Sembuh 28.975
"Saya mengimbau agar para warga turut berpartisipasi, saling tolong menolong dalam menghadapi pandemi, bisa dengan cara meminjamkan kendaraan untuk mengantar mereka ke RS ketika warga kesulitan mendapatkan fasilitas mobil ambulans, atau membantu mereka yang memang kekurangan secara materi, karena kondisinya jadi kesulitan membayar biaya berobat ke RS," tukasnya.***