Asosiasi Medis Malaysia Desak Pemerintah Percepat Penyaluran Dana Darurat

- 25 Oktober 2020, 18:35 WIB
Ilustrasi Corona.
Ilustrasi Corona. /Dok PRFM.

PRFMNEWS - Asosiasi Medis Malaysia (AMA) mendesak pemerintah untuk mempercepat penyaluran dana darurat untuk memerangi pandemi Covid-19 di wilayah Sabah. Hal tersebut dinyatakan MMA sebagai penolakan terhadap rencana Pemerintah Malaysia yang akan mengumumkan kebijakan darurat nasional.

Ketimbang darurat nasional, AMA minta Pemerintah Malaysia segera menyalurkan dan dan serta semua bantuan yang diperlukan guna menekan situasi penularan Covid-19 di wilayah Sabah.

Presiden AMA, Subramaniam Muniandy menyatakan, Pemerintah Malaysia tidak perlu mengumumkan keadaan darurat nasional. Menurutnya, masyarakat di wilayah Sabah lebih membutuhkan bantuan berupa uang untuk mengendalikan pandemi Covid-19.

Baca Juga: Sah! Pemprov DKI Jakarta Perpanjang PSBB Transisi Sampai 8 November 2020

"Sekarang adalah waktunya solusi ilmiah, praktis, terkoordinasi untuk mengatasi Covid-19 di negara ini dan bukan waktu untuk pertengakaran politik yang belum memperbaiki situasi dengan cara apapun," ujarnya seperti dikutip prfmnews.id dari ANTARA, Minggu 25 Oktober 2020.

Subramaniam mengungkapkan, setiap menit penundaan bantuan terhadap masyarakat Sabah akan meningkatkan risiko penularan Covid-19.

Baca Juga: Usai Hujan Deras, Sejumlah Titik di Cimahi Dilanda Banjir

Selain itu, menurut laporan yang diterima oleh AMA, hunian tempat tidur untuk pasien Covid-19 di Sabah telah mencapai batas kapasitas. Oleh karena itu, muncul kekhawatiran masyarakat Sabah saat harus menjalani isolasi di rumah sakit.

Lebih lanjut, Subramaniam menyebut Sabah sedang butuh banyak tenaga medis tambahan untuk memerangi pandemi Covid-19.***

Editor: Indra Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x