Korban Tewas Akibat Gempa Turki-Suriah Lebih dari 7.800 Orang, WNI yang Hilang Masih dalam Pencarian

- 8 Februari 2023, 09:50 WIB
Seorang ayah warga Turki sambil menahan hawa dingin memegangi tangan anaknya yang tewas tertimpa reruntuhan bangunan akibat gempa berkekuatan 7,8 Magnitudo.
Seorang ayah warga Turki sambil menahan hawa dingin memegangi tangan anaknya yang tewas tertimpa reruntuhan bangunan akibat gempa berkekuatan 7,8 Magnitudo. /Instagram @Inforhumanity

Selain itu, KBRI juga masih berusaha untuk mencari dua orang pekerja spa terapis di Diyarbakir, yang hingga saat ini belum memberikan respons saat dihubungi.

KBRI, kata dia, terus berkoordinasi dengan otoritas setempat didukung dengan pencarian melalui simpul-simpul masyarakat Indonesia dan Satgas Perlindungan WNI setempat guna mencari keberadaan mereka.

Iqbal menambahkan bahwa pihaknya bersama tim KBRI sedang dalam perjalanan ke Gaziantep untuk memberikan bantuan kemanusiaan sekaligus mengevakuasi 104 WNI yang berada di lima wilayah terdampak gempa untuk kemudian dibawa ke Ankara.

Sebanyak 104 WNI itu terdiri atas 40 orang dari Gaziantep, 40 orang dari Kahramanmaras, 14 dari Diyarbakir, 9 dari Hatay, serta 1 WNI dari Adana.

Baca Juga: Muncul Dugaan Pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu yang Dilakukan Anggota KPU, DKPP Gelar Sidang

Para WNI tersebut dievakuasi karena tempat tinggal maupun asrama mereka telah hancur, sementara penampungan yang disediakan otoritas setempat sudah melebihi kapasitas.

Iqbal menyampaikan bahwa proses evakuasi WNI yang berada di Gaziantep, Kahramanmaras, dan Hatay ke Ankara kemungkinan bisa dilakukan pada Selasa malam ini.

“Kami sudah menyiapkan tempat di Wisma Duta di Ankara, di kediaman saya. Di sana sudah disediakan tempat yang dapat menampung 110 orang untuk bisa bertahan dalam jangka waktu yang cukup panjang,” tuturnya.***

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x