PRFMNEWS - Musisi Addie MS ikut angkat suara terkait banyak netizen yang menanyakan kapan dirinya diangkat menjadi komisaris perusahaan BUMN.
Pertanyaan ini ramai dilontarkan para netizen setelah adanya kabar Abdee Slank ditunjuk sebagai Komisaris PT Telkom Indonesia Tbk (Persero).
Addie secara tegas mengakui bahwa dirinya tidak berminat menjadi komisaris. Ia bersyukur bisa menjadi musisi sebagai profesi yang ia inginkan sejak dahulu.
Baca Juga: Selamat! Abdee Slank Resmi Diangkat Jadi Komisaris Telkom Indonesia
"Begitu Abdee jd komisaris, Twitterku lagi2 dipenuhi candaan kapan giliranku Wajah tersenyum dengan mata tersenyum. Maka kujelaskan lagi bhw aku tak pernah inginkan itu. Selama 41 thn berkiprah di musik memang aku hanya ingin jadi musisi. Bukan komisaris, seperti yang terus menerus dituduhkan," tulis Addie MS lewat akun twitternya @addiems, Selasa 1 Juni 2021.
Meski ia mendukung Presiden Joko Widodo, tapi secara terang-terangan Addie mengaku bahwa ia melakukan hal itu tanpa mengharap imbalan.
"Ternyata, sekarang semuanya dianggap PAMRIH. Seolah semua kebaikan pasti ada imbalan duniawinya. Sulit sekali meyakinkan bahwa berbuat kebaikan tanpa mengharap imbalan itu ada. OMG...," sambungnya.
1.
Ternyata banyak yg kepo soal twitku ini ????. Makasih ya.
Aku ungkap cerita di balik twit ini di thread berikut ya.
Sejak 7 tahun lalu mendukung Presiden, ada saja netizen yg anggap aku berharap jabatan. pic.twitter.com/FsI3CyALSm— ADDIE MS (@addiems) June 1, 2021
Baca Juga: Keterisian Rumah Sakit di Jabar Mulai Meningkat, Emil: Imbas Libur dan Mudik yang Bocor
Ia bahkan meminta para netizen untuk menyimpan tangkapan layar cuitannya yang menyatakan ia tidak berminat jadi komisaris BUMN. Sehingga apabila nanti ia berubah pikiran maka netizen bisa mengingatkannya.
"Jadi, sekali lagi buat yang resah, takut aku jadi komisaris, tolong screencap twit ini. Silakan bully aku dgn thread ini kalau nantinya aku jadi 'berubah' ya," tegasnya.
Terakhir ia menyatakan bahwa dirinya tidak punya kompetensi ataupun keinginan menjadi seorang pejabat. Hanya menjadi 'pengamen' yang kenal pejabat saja ia sudah bersyukur dan bahagia.
"Percayalah, aku ga punya kompetensi atau pun keinginan utk jadi pejabat. Aku sudah bersyukur dan berbahagia sebagai PENGAMEN yang kenal pejabat Wajah menyeringai," tandasnya.***