PRFMNEWS - Di platform media sosial Facebook beredar postingan dengan menyertakan link menuju artikel yang berjudul “Innalilahi, Penerima Vaksin Perdana Meninggal Dunia Usai Disuntik Pfizer”.
Postingan yang diunggah oleh akun bernama Tra itu mendapat likes sebanyak 295 dan telah dibagikan sebanyak 820 kali.
Lantas, benarkah informasi tersebut? Berikut faktanya.
Baca Juga: Jadwal Liga Spanyol Malam dan Dini Hari Nanti: Ada Laga Seru Real Madrid dan Barcelona
Baca Juga: Lagi-Lagi Melonjak! Penambahan Kasus Corona Hari Ini di Indonesia Capai 10.046
Dikutip prfmnews.id dari laman Turnbackhoax.id pada Sabtu 9 Januari 2021, setelah dilakukan penelusuran terhadap fakta yang terjadi, pernyataan bahwa penerima vaksin perdana meninggal dunia setelah disuntik vaksin Pfizer adalah tidak benar.
Penelusuran menggunakan mesin pencarian Google, ditemukan bahwa penerima vaksin Pfizer pertama kali adalah Margaret Keenan.
Berdasarkan artikel yang dimuat di bbc.com, wanita lansia yang berasal dari Inggris tersebut menerima vaksin Pfizer di usianya yang seminggu lagi menginjak 91 tahun, bertempat di University Hospital, Coventry, Inggris, pada 8 Desember 2020 lalu.
Meski begitu, Margaret Keenan sebagai penerima vaksin Pfizer pertama di dunia, tidak meninggal dunia.
Justru ia pun mendapatkan suntikan vaksin Pfizer untuk kedua kalinya, pada 29 Desember 2020.
Baca Juga: Hati-Hati, Sore Ini Kawasan Kahatex Rancaekek Banjir dan Macet Parah
Baca Juga: Kasus Corona Kian Mengkhawatirkan, Anies Tarik Rem Darurat Lagi, Jakarta PSBB Ketat 11-25 Januari
Simak video pilihan berikut.
Margaret telah mendapatkan vaksin keduanya setelah jeda 21 hari dari suntikan vaksin perdana.
Pihak rumah sakit yang menangani Margaret mengatakan bahwa ia pun dalam kondisi baik setelah menerima vaksin keduanya.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan, Margaret Keenan sebagai seorang yang menerima vaksin Pfizer pertama, masih hidup.
Sehingga klaim penerima vaksin Pfizer perdana meninggal dunia adalah HOAX dan termasuk kategori konten menyesatkan.***