PRFMNEWS - Viral sebuah video memperlihatkan satu unit mobil melindas seorang bocah di pom bensin.
Dari pesan berantai yang beredar di media sosial, peristiwa itu disebut-sebut terjadi di daerah Sindanggalih, Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Sabtu 28 November 2020.
Peristiwa mengerikan yang terekam kamera CCTV pom bensin itu terjadi sekitar pukul 09.19 WIB.
Baca Juga: Cerita Lain Penangkapan Wali Kota Cimahi, Rapat Paripurna APBD Berhenti dan Langsung Diundur
Baca Juga: Doni Monardo Minta Habib Rizieq Jadi Teladan Penanganan Covid-19
Video ini pun viral dan menuai banyak komentar dari netizen. Banyak pihak menyalahkan kedua orangtua yang dinilai abai menjaga anak dan mengatakan sopir tidak bisa disalahkan karena bocah itu masuk ke dalam titik buta atau blind spot.
Namun, tidak sedikut netizen yang mengecam sopir mobil itu karena dinilai tidak hati-hati dan tidak memantau situasi. Belum diketahui bagaimana kondisi dari bocah tersebut, apakah mengalami cedera serius atau tidak.
Redaksi PRFM mencoba melakukan konfirmasi ke Kanitlantas Polsek Cimanggung, Iptu Sunandar. Dari hasil konfirmasi ini, diketahui bahwa kejadian ini bukan di Cimanggung.
Dari hasil penelusuran sementara, Redaksi PRFM menerima kabar yang menyebut peristiwa mobil lindas seorang bocah ini terjadi di wilayah Kabupaten Bandung.
Baca Juga: DPRD Kota Bandung Nilai Perlu Ada Hotline Khusus Bagi Lansia
Baca Juga: INFO ORANG HILANG: Egy Sudah Seminggu Lebih Hilang, Terakhir Pamit Pergi ke Garut
Setelah dikonfirmasi ke Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Erik Bangun, akhirnya didapatkan fakta bahwa kejadian tersebut terjadi di wilayah Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Kasatlantas Polresta Bandung juga memberikan kabar bahwa bocah terekam CCTV tengah terlindas mobil, itu dalam keadaan baik-baik saja. Artinya sang bocah tidak mengalami cedera serius.
Pengemudi mobil juga dikabarkan telah bertanggung jawab dengan membawa sang bocah ke rumah sakit untuk perawatan. Orangtua korban juga tidak membawa peristiwa ini ke jalur hukum dan menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan.***